Yogyakarta, (ANTARA News) - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri, Senin siang sekitar pukul 11.20 WIB membawa dua tersangka teroris yang ditangkap di Temanggung, Jawa Tengah beberapa hari lalu melalui Bandara Adisutjipto Yogyakarta.

Dua tersangka teroris ini sebelumnya dititipkan di Markas satbrimobda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di Baciro, Yogyakarta.

Kepala Satbrimobda DIY, AKBP Laksana ketika, mengatakan kedua tersangka tersebut ditangkap di Temanggung beberapa hari lalu bersamaan dengan penyergapan orang yang diduga sebagai Noordin M Top.

"Kami hanya menerima titipan dua tersangka ini tadi pagi, dan keduannya pagi ini langsung dibawa ke Jakarta," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya tidak tahu nama-nama kedua tersangka tersebut termasuk ketika dikonfirmasi apakah keduanya adalah Aris dan Hendra yang ditangkap di bengkel di Temanggung.

"Kami tidak dapat memberikan keterangan, nanti yang akan memberikan keterangan ini dari Mabes Polri. Kami juga tidak tahu nama-nama mereka, hanya saja yang jelas mereka ditangkap di Temanggung, Jawa Tengah," katanya.

Dua tersangka yang diborgol kaki dan tangannya serta mengenakan baju tahanan warna oranye dan tutup kepala tersebut dibawa ke Bandara Adisutjipto dengan menggunakan mobil Avanza nomor polisi AA-7714-LK dengan pengawalan ketat dua unit mobil dan satu bus polisi.

Mobil pembawa tersangka tersebut langsung masuk melalui pintu hanggar kargo dan menuju ke pesawat Polri dengan nomor penerbangan P-4001.

Selanjutnya dengan dikawal petugas bersenjata lengkap dua tersangka tersebut dimasukkan dalam pesawat Polri yang telah menunggu di area parkir bandara Adisutjipto Yogyakarta.

Sekitar pukul 11.20 WIB pesawat Polri kemudian tinggal landas meninggalkan bandara Adisutjipto Yogyakarta.(*)