Kupang (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyebutkan jumlah pasien positif COVID-19 di daerah ini sudah mencapai 59 orang setelah ada penambahan 12 kasus baru dari sebelumnya tercatat 47 orang.

Kepala Dinas Kesehatan NTT Dominikus Minggu Mere dalam keterangan pers di Kupang, Sabtu, mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan swab di laboratorium biologi molekuler (PCR) RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang terhadap 46 sampel spesimen swab yang diperiksa pada Jumat (15/5/2020), ditemukan ada 12 swab yang positif COVID-19.

Menurut dia, sembilan kasus baru positif COVID-19 terdapat di Kabupaten Sikka, Pulau Flores merupakan klaster eks penumpang KM Lambelu.

Baca juga: Pedagang daging sapi di Kupang mengaku ditolak RS jalani "rapid test"

Baca juga: Bertambah 12 orang, kasus positif COVID-19 di NTT naik jadi 30 orang

Dengan demikian, jumlah pasien positif COVID-19 klaster KM Lambelu di Kabupaten Sikka hingga saat ini telah mencapai 21 orang dari sebelumnya hanya 12 kasus.

Sementara itu, dua pasien positif COVID-19 lainnya berada di Kabupaten Sumba Timur yang merupakan klaster dari Sekolah Tinggi Teologi (STT) Grogol, Jakarta.

Derngan adanya penambahan dua pasien positif COVID-19 itu, jumlah pasien positif COVID-19 di Sumba Timur, Pulau Sumba mencapai empat orang dari klaster yang sama.

Sedangkan satu pasien positif COVID-19 yang baru, kata dia, berasal dari Kota Kupang yang merupakan klaster Sukabumi, Jawa Barat.

Ia mengatakan bertambahnya 12 kasus positif COVID-19 itu, jumlah pasien positif COVID-19 di NTT mencapai 59 orang dari sebelumnya 47 orang.

Baca juga: Gugus Tugas: Kasus transmisi lokal positif COVID-19 ditemukan di NTT

"Jadi ada penambahan 12 orang pasien baru positif COVID-19 di NTT hari ini," katanya.

Ia mengatakan semakin bertambahnya kasus baru positif COVID-19, upaya pencegahan akan terus dilakukan pemerintah dalam memutus rantai penyebaran COVID-19 dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.
Semakin bertambahnya kasus positif COVID-19 di Kota Kupang, Nusa Tenggara tidak membuat warga menjadi panik, hal itu terlihat ramainya warga di ruas-ruas jalan di daerah itu pada Sabtu (16/5/2020). (Antara/ Benny Jahang)


"Masyarakat harus tetap menjaga agar tidak ada kerumunan massa dan tidak ada interaksi antarorang dengan jumlah besar, karena penyebaran virus Corona baru atau COVID-19 terjadi dari orang ke orang," ucapnya.

Baca juga: Pasien positif COVID-19 di NTT tersebar di Manggarai Barat dan Kupang

Baca juga: Gekira pusat sumbang puluhan APD buat tenaga medis di perbatasan

Data-Data pasien positif COVID-19 di NTT

1. Kota Kupang 15 orang dan enam orang sembuh serta satu meninggal dunia.*
2 Kabupaten Manggarai Barat 12 orang
3. Kabupaten Sikka 21 orang
4. Kabupaten Ende 1 orang
5. Kabupaten Flores Timur 1 orang
6. Kabupaten Sumba Timur 4 orang
7. Kabupaten Nagekeo 1 orang
8. Kabupaten Timor Tengah Selatan 2 orang
9. Kabupaten Rote Ndao 2