Jakarta (ANTARA) - Gelandang Juventus Adrien Rabiot menertawakan rumor yang menyebutkan dirinya sengaja terlambat kembali ke klub merupakan pemogokan sebagai protes terhadap kebijakan pemangkasan gaji.

"Saat Anda menyadari ini merupakan hari terakhir melakukan... Pemogokan," tulis Rabiot melalui fitur story di Instagram, sambil memasang dua emoji tertawa dan foto dirinya.

Tidak lama kemudian, mantan pemain Paris St Germain itu mengunggah gambar baru, yang memperlihatkan gambar botol dengan tulisan "Surat kabar-TV-Pers, jangan ditelan," di dalamnya.

Baca juga: Pemain Juventus kembali berlatih, Ronaldo masih harus jalani isolasi

Baca juga: Medis tim-tim Liga Italia ancam mundur terkait pedoman COVID-19


Pemain 25 tahun asal Prancis itu telah menghabiskan dua bulan dengan melakukan karantina akibat pandemi COVID-19 di rumahnya di French Riviera dan mengatakan ia semestinya kembali ke Turin pada Rabu.

Surat kabar Italia La Stampa mengklaim bahwa Rabiot melancarkan "pemogokan pribadi" di vilanya yang berada di Cote d'Azur sebagai protes terhadap keputusan klub untuk memangkas gaji.

Sebagian besar pemain asing Liga Italia telah kembali ke Italia, termasuk bintang Juventus Cristiano Ronaldo dan penyerang AC Milan Zlatan Ibrahimovic.

Klub-klub Italia telah diizinkan untuk melakukan latihan-latihan individu sejak 4 Mei, namun bagi para pemain itu adalah pilihan.

Selain Rabiot, penyerang Argentina Gonzalo Higuain juga belum kembali ke Italia.

Baca juga: Pemain Cagliari relakan gaji sebulan untuk hindari PHK tim

Baca juga: Pemain muda Atalanta wafat karena aneurisma otak