New York (ANTARA News/AFP) - Wall Street berakhir dengan kenaikan moderat, karena sebuah "rebound" (berbalik naik) pada akhir sesi yang tenang membantu pasar menjaga momentum dari "rally" berkekuatan penuh selama dua pekan.
Lebih kuatnya dari perkiraan laporan penjualan rumah baru di AS memberikan keyakinan baru dari pemulihan ekonomi, membantu pasar kembali dari aksi ambil untung pada awal perdagangan.
Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 15,27 poin(0,17 persen) pada 9.108,51, membangun dua pekan kenaikan mantap.
Indeks komposit saham teknologi berat Nasdaq naik tipis 1,93 poin (0,10 persen) menjadi 1.967,89 dan indeks Standard & Poor`s 500 bertambah 2,92 poin (0,30 persen) menjadi 982,18.
Indeks bergerak menurun untuk sebagian sesi hari perdagangan, karena beberapa investor membukukan keuntungan dari lonjakan 11 persen di pasar secara menyeluruh pada dua pekan lalu.
Tetapi, sebuah laporan menunjukkan penjualan rumah baru AS meningkat 11 persen pada Juni memberikan sebuah sinyal lanjutan pemulihan untuk sektor tersebut di pusat gempa dari krisis keuangan global.
"Hari ini, data kenaikan pejualan rumah baru megikuti sebuah rangkaian indikator-indikator yang menunjukkan stabilisasi di pasar perumahan AS," kata Josh Heller, ekonom di RBC Capital Markets.
"Kami percaya bahwa pertumbuhan ekonomi kuartalan akan kembali ke teritorial positif selama paruh kedua tahun ini."
Para analis memperdebatkan apakah pasar telah menjadi berkepanjangan berlebihan setelah beristirahat sejenak untuk fase rally berikutnya.
David Rosenbergdari Gluskin Sheff & Associates menyerukan kehati-hatian, mengatakan bahwa "sejarah dipenuhi dengan contoh dari penutupan pendek-ke-pendek mengakhiri rally dengan sangat cepat dan dengan tidak ada catatan penguatan dari para analis, ahli strategi atau ekonomi untuk kejadian itu."
Namun Gregory Drahuschak dari Janney Montgomery Scott mengatakan ia yakin rally telah "berjalan kaki" dan memperingatkan terhadap pertaruhan pada mundurnya kembali peluang untuk membeli.
"Meski rata-rata memerlukan beberapa waktu untuk konsolidasi kenaikan baru-baru ini, kami pikir bahwa menunggu sebuah kemunduran signifikan akan menjadi sebuah kekeliruan," katanya.
"Rally baru-baru ini jelas menunjukkan sebuah bias untuk sektor ekonomi sensitif. Pada sebuah basis jangka menengah kami tidak berpikir bias ini akan berubah."
Pasar tertarik naik oleh saham-saham keuangan dan ekonomi sensitif: Pembuat peralatan berat Caterpillar rally 2,05 persen menjadi 42,86 dolar AS, 3M bertambah 0,76 persen menjadi 69,95 dolar dan Bank of America melompat 4,64 persen menjadi 13,09 dolar AS.
Di antara saham dalam fokus, Verizon turun 1,59 persen menjadi 31,00 dolar AS setelah raksasa telekomunikasi itu mengatakan berencana memangkas sekitar 8.000 pegawainya pada tahun ini karena laba bersih kuartalannya turun 7,2 persen.
Honeywell naik 0,74 persen menjadi 34,24 dolar AS setelah produsen peralatan elektronik penerbangan ini melaporkan labanya pada kuartal kedua turun 37 persen menjadi 460 juta dolar AS.
Perusahaan asuransi Aetna turun 2,72 persen menjadi 25,72 dolar AS menyusul laporan penurunan laba 21 persen dari setahun lalu menjadi 346,6 juta dolar AS, jauh di bawah ekspektasi Wall Stree.
Obligasi turun. Imbal hasil (yield) pada obligasi negara 10-tahun meningkat menjadi 3,713 persen dari 3,670 persen pada Jumat dan pada obligasi negara 30-tahun naik menjadi 4,613 persen terhadap 4,555 persen. Harga dan yield obligasi bergerak dalam arah berlawanan.(*)
"Rebound" Terakhir Beri Wall Street Kenaikan Moderat
28 Juli 2009 04:30 WIB
Bursa Saham/ilustrasi (Widodo S. Jusuf)@
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
Tags: