Kendari (ANTARA) - Sebuah kapal ikan yang berangkat dari Jawa Tengah tujuan Dobo, Maluku Tenggata terbakar di perairan Pulau Binongko, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas Kendari Wahyudi di Kendari, Senin, mengatakan musibah kapal ikan KM Dobo Makmur terbakar dilaporkan nakhoda kapal Saparuddin ke kantor Basarnas pada Senin (11/5) pukul 13:45 Wita.
Baca juga: Penanganan awak kapal pencuri ikan jadi tantangan di tengah COVID-19
Baca juga: WNI kru kapal ikan diculik di Gabon
"Personel Basarnas pos Wakatobi sudah bergerak menuju lokasi kejadian kecelakaan," kata Wahyudi.
Kapal ikan bertonase 30 GT dilaporkan terbakar pada 10 Mei 2020 sekitar pukul 17.00 Wita dalam pelayaran dari Pelabuhan Cilacap, Jawa Tengah tujuan pelabuhan Dobo, Maluku Tenggara.
Musibah kerusakan mesin kapal yang diawaki 4 orang terjadi karena tangki harian yang berisi bahan bakar terbakar. Insiden kebakaran tersebut menyebabkan dua orang awak kapal mengalami luka bakar.
Baca juga: KKP lumpuhkan kapal ikan ilegal asal Filipina dan Taiwan
Baca juga: Pencurian ikan makin marak saat pandemi COVID-19
Jarak antara pos SAR Wakatobi dgn lokasi kecelakaan sekitar 63,4 NM, kondisi cuaca cerah, ketinggian ombak sekitar 1,25 - 2,5 meter serta arah angin bertiup Timur-Selatan.
Berdasarkan laporan tersebut personel penyelamatan Basarnas bergerak pada pukul 13.45 Wita dari pos SAR Wakatobi menuju lokasi kecelakaan menggunakan RIB untuk menolong korban.
Adapun unsur yang terlibat dalam upaya evakuasi korban adalah penyelamat Pos SAR Wakatobi, personel Pos Angkatan Laut Wanci dan personel Polair Wanci.
Kapal ikan rute Jateng-Maluku terbakar di perairan Wakatobi
11 Mei 2020 16:12 WIB
Personel SAR gabungan TNI dan Polri melakukan pencarian kapal ikan yang mengalami musibah terbakar. ANTARA/Sarjono/am.
Pewarta: Sarjono
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020
Tags: