Jakarta,(ANTARA News) - Perum Perumnas menargetkan dapat memproduksi rumah 100.000 unit pada 2015, untukitu dibutuhkandukungan kebijakan pemerintah.

"Memang tahun 2008 baru terealisasi 13.000 unit, sedangkan tahun 2009 ditargetkan 50.000 unit, kami yakin 100.000 unit dapat tercapai tahun 2015," kata Direktur Utama Perum Perumnas, Himawan Arief di Jakarta, Selasa, usai merayakan HUT ke-35 Perum Perumnas.

Direktur Pemasaran Perum Perumnas, Teddy Robinson mengatakan, selama ini Perum Perumnas dibiarkan berkompetisi dengan pengembang swasta lainnya, tetapi di sisi lain harus tetap memenuhi program pemerintah di bidang perumahan.

Teddy mengatakan, sulit bagi Perumnas kalau harus mengikuti kompetisi namun di sisi lain tetap harus memenuhi kebutuhan rumah di daerah-daerah terpencil yang dari segi biaya tidak memadai.

"Kalau dana subsidi Rp1 triliun dapat masuk ke Perumnas, tetapi diharuskan membangun rumah dengan harga jual Rp20 juta, maka target 50.000 unit akan dapat dipenuhi," kata Teddy.

Ia mengatakan, selama ini Perumnas terbukti berhasil mengembangkan lokasi yang dibangunnya mulai dari Depok, Klender, dan Bekasi. "Kami membangun bukan rumah tetapi permukiman lengkap dengan prasarana komersial dan ibadah."(*)