Banjarmasin (ANTARA News) - Masyarakat saat ini sudah dapat memperoleh uang kertas baru pecahan dengan nominal Rp2.000 di Kantor Bank Indonesia (BI) setempat.
Penukaran uang ke pecahan baru itu akan dilayani oleh petugas BI setempat dan tidak ada prosedur khusus, ungkap Pimpinan BI Banjarmasin Bramudija Hadinoto kepada ANTARA di Banjarmasin, Sabtu.
Jika diperlukan penukaran uang ke pecahan baru Rp2.000 tersebut akan dilakukan di sejumlah pasar untuk memudahkan masyarakat dalam hal memenuhi kebutuhan pasar, tambahnya.
Sebagaimana uang kertas lainnya yang menampilkan gambar pahlawan nasional, untuk pecahan Rp2.000 menampilkan gambar Pangeran Antasari, pahlawan nasional dari Kalimantan Selatan (Kalsel).
"Pencetakan mata uang kertas bergambar Pahlawan Nasional Pangeran Antasari dalam bentuk pecahan Rp2000 itu telah diluncurkan 6 Juli 2009 lalu untuk memenuhi kebutuhan pasar," tandasnya .
BI merencanakan pencetakan uang pecahan Rp2000 tersebut sejak tiga tahun lalu, namun karena beberapa hal rencana itu baru bisa terlaksana pada tahun ini.
Dengan diterbitkannya uang pecahan bergambar Pahlawan Nasional Pangeran Antasari tersebut diharapkan dapat membuat masyarakat Indonesia lebih mengenal pahlawan asal Banjar, Kalsel itu.
Sedangkan untuk gambar di sisi belakang, pihak BI rencananya akan menampilkan gambar Tari Tradisional Suku Dayak asal Kalimantan yang juga bisa disebut tari giring-giring, demikian Bramudija.
Sementara itu salah seorang warga Banjarmasin Fauzan, menyambut gembira atas diluncurkannya uang pecahan Rp2.000 bergambar Pahlawan Nasional Pangeran Antasari tersebut oleh BI.
"Setelah berpuluh-puluh tahun akhirnya ada juga uang yang bergambar pahlawan dari Banjar. Selain itu uang Rp2.000 akan sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan pasar khususnya pada sektor perdagangan kecil," katanya.
Masyarakat akan lebih mudah berbelanja jika ada uang pecahan Rp2.000 karena jika seseorang berbelanja hanya Rp3.500 atau Rp4.000 maka dirinya hanya memerlukan dua lembar uang pecahan Rp2000 itu.
Selain itu pedagang kecil juga turut terbantu karena akan lebih mudah memberikan kembalian terhadap pembeli.
Dengan diluncurkannya uang pecahan Rp2000 tersebut sedikit banyak akan membuat warga Kalsel semakin mencintai rupiah serta merasa lebih dihargai sebagai salah satu bagian dari wilayah dari kepulauan Republik Indonesia, kata pedagang sembako di pasar Sentra Antasari itu.(*)
Masyarakat Sudah Dapat Peroleh Uang Rp2.000
19 Juli 2009 13:59 WIB
(ANTARA/ZARQONI)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
Tags: