Jakarta (ANTARA News) - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri mengatakan, empat korban tewas akibat ledakan bom di kawasan Mega Kuningan Jakarta yang diduga warga negara asing, belum dapat diidentifikasi.

Jumlah warga negara asing yang dipastikan meninggal dalam peristiwa ledakan bom di Hotel J.W.Marriot dan Ritz Carlton satu orang, kata Kapolri saat memberi keterangan kepada wartawan di depan hotel Ritz Jakarta, Jumat.

"Satu warga negara asing sudah dipastikan meninggal, Jumlah ini kemungkinan akan bertambah, karena masih ada korban dalam proses identifikasi," katanya

Ia menuturkan, terdapat empat korban yang diduga warga negara asing dan saat ini masih diidentifikasi nama dan asal negaranya.

Dalam peristiwa ledakan bom di kawasan Mega Kuningan ini, lanjut dia, juga melukai 18 warga negara asing lainnya.

Ledakan bom di dua lokasi berbeda terjadi di kawasan Mega Kuningan Jakarta, Jumat pagi. Bom pertama meledak pukul 07:45 WIB di hotel J.W.Marriot, kemudian disusul di hotel Ritz Carlton pada pukul 07:47 WIB.(*)