Denpasar (ANTARA News) - Munculnya ledakan cukup dahsyat di dua lokasi di kawasan Mega Kuningan Jakarta, membuat hampir seluruh tempat di Pulau Dewata kini dijaga ketat petugas kepolisian.

Penjagaan cukup ketat dengan melibatkan petugas berseragam dan berpakaian preman itu tampak dilakukan di sejumlah pintu masuk Bali seperti Bandara Ngurah Rai, Pelabuhan Gilimanuk, Padangbai, Celukanbawang dan Pelabuhan Benoa, demikian ANTARA News melaporkan dari Denpasar, Jumat.

Selain itu sejumlah petugas juga tampak ditempatkan di lokasi-lokasi vital seperti Depot Pertamina Sanggaran dan Manggis, instalasi PLN, pasar swalayan dan tradisional serta aneka perkantoran milik pemerintah dan perwakilan negara asing yang cukup banyak terdapat di daerah Renon, Denpasar.

Kapolda Bali Irjen Pol T Ashikin Husein ketika dihubungi membenarkan bahwa wilayahnya kini mendapat penjagaan dan patroli pengamanan yang cukup ketat menyusul ledakan di Jakarta.

"Begitu kami mendapat informasi tentang adanya ledakan yang diduga bom di dua lokasi di Jakarta, kami langsung perintahkan petugas untuk meningkatkan upaya pengamanan," ucapnya.

Peningkatan keamanan tersebut tidak hanya dilakukan dengan menyiagakan petugas dalam jumlah yang cukup di lokasi-lokasi yang dianggap rawan aksi kejahatan, tetapi juga lewat pengerahan satuan untuk berpatroli.

Patroli utamanya dilakukan ke sejumlah tempat yang selama ini banyak dikunjungi wisatawan baik domestik maupun mancanegara, ucapnya.

Untuk mencegah munculnya aksi serupa seperti yang kini meletus di Jakarta, kata dia, petugas yang disiagakan, terutama di sejumlah pintu masuk Bali juga diperintahkan untuk melakukan pemeriksaan atas barang yang dibawa masuk ke Pulau Dewata.

Namun demikian, lanjut Kapolda, sejauh ini pihaknya belum mencium tentang adanya gelagat yang kurang menguntungkan yang telah berhasil masuk menyusup ke Bali. (*)