Salah satunya Huawei, yang meluncurkan perangkat premiumnya P40 yang seharusnya meluncur dalam pameran teknologi Mobile World Congress (MWC) 2020 pada akhir Februari di Barcelona yang batal digelar karena semakin meluasnya penyebaran virus corona.
Meski mengalami penundaan, Huawei berjanji untuk menghadirkan perangkat baru untuk menunjang gaya hidup bekerja dan belajar di rumah sesuai dengan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tengah dijalankan.
Kebijakan physical distancing juga mendorong Xiaomi untuk menghadirkan "produk yang esensial" untuk saat ini, salah satunya Redmi 8A Pro dengan baterai 5.000mAh. Kapasitas baterai raksasa tampaknya menjadi tren, yang disusul dengan kehadiran Infinix Note 7 dan Galaxy A31.
Tidak hanya itu, kebutuhan akan hiburan saat berada di rumah saja juga membuat sejumlah smartphone menghadirkan ponsel yang mendukung bermain game, di antaranya Realme 6 dan Vivo Y50, serta yang baru saja diperkenalkan Black Shark 3.
Sementara itu, ada pula vendor yang berupaya untuk tetap menelurkan inovasi di tengah pandemi, salah satunya Oppo dengan seri Reno3 yang membawa teknologi baru untuk fotografi.
Sebagian besar dari vendor smartphone menyadari bahwa peluncuran di tengah wabah merupakan keputusan yang dramatis, namun kehadiran perangkat baru juga diharap dapat menunjukkan optimisme industri smartphone di tengah pandemi COVID-19.
Berikut daftar ponsel yang meluncur di tengah pandemi.
Baca juga: Daftar ponsel Xiaomi yang kebagian MIUI 12
Baca juga: Daftar ponsel ramah kantong cocok buat main game
1. Oppo Reno3 dan Reno3 Pro
Oppo resmi meluncurkan ponsel andalan Reno3 di Indonesia, mengunggulkan fotografi lewat empat kamera di belakang pada 18 Maret.
Oppo Reno3 hadir dengan kamera belakang 48MP, lensa telephoto 13MP, lensa wide-angle 8MP dan lensa mono 2MP. Oppo memberikan fitur 108 MP Ultra Clear Image melalui lensa utama untuk mengambil gambar dengan resolusi yang sangat tinggi.
Pada kamera depan, Oppo menyematkan lensa 44MP Ultra Night Selfie untuk berswafoto. Perangkat yang dibekali chip dari MediaTek, Helio P90 dengan RAM 8GB dan ROM 128GB dibandrol Rp5,199 juta.
Sebulan berselang, tepatnya pada 21 April, Oppo menghadirkan varian yang lebih powerful, yaitu Reno3 Pro dengan lensa utama sebesar 64MP Ultra-Clear yang dilengkapi bukaan f/1.79. Sementara, tiga lensa lainnya yang ada di belakang perangkat ini masing-masing berupa telefoto 13MP, ultra-wide angle 8MP dan lensa mono 2MP.
Kamera belakang Reno3 Pro menggunakan teknologi 5x Hybrid Zoom dan 20x Digital Zoom sehingga pengguna bisa mengambil foto dari jarak jauh lewat lensa telefoto. Reno3 Pro juga menggunakan Ultra Clear 108MP Image untuk foto berukuran besar dengan resolusi gambar tinggi dan tajam.
Dipersenjatai chip dari MediaTek, Helio P95, dengan RAM 8GB dan ROM 256GB, Oppo Reno3 Pro dijual dengan harga resmi Rp8,999 juta.
Baca juga: OPPO sebut permintaan ponsel masih cukup baik
Baca juga: Oppo Reno 3 Pro ponsel pertama pakai Snapdragon 765G
2. Realme 6 dan 6 Pro
Realme meluncurkan ponsel Realme 6 dan Realme 6 Pro pada 24 Maret dengan harga kisaran Rp3 juta untuk varian spesifikasi terendah.
Realme 6 menawarkan susunan empat kamera di belakang sebagai kamera utama, yang terbesar, memiliki resolusi 64MP, dipadukan dengan lensa makro 2MP, ultra-wide angle 119 derajat sebesar 8MP dan lensa potret 2MP. Sementara, untuk kebutuhan swafoto, Realme 6 dibekali kamera tunggal 16MP.
Didukung dengan chip MediaTek Helio G90T, Realme 6 tersedia dalam pilihan konfigurasi RAM dan penyimpanan internal 4GB+128GB yang dibanderol Rp3.399.000 dan 8GB+128GB dipatok Rp3.799.000.
Sementara, Realme 6 Pro perbedaan mencolok dari Realme 6 ada pada chip yang digunakan, yakni Snapdragon 720G. Selain itu, kamera depan Realme 6 Pro berupa lensa ganda konfigurasi 16MP dan super wide-angle 105 derajat sebesar 8MP.
Realme hanya memberikan satu varian untuk ponsel ini, yaitu versi RAM dan kapasitas internal 8GB+128GB, dipasarkan dengan harga Rp4.499.000.
3. Xiaomi Redmi 8A Pro
Xiaomi resmi merilis Redmi 8A Pro dengan baterai 5.000mAh pada 2 April. Ponsel terbaru milik Xiaomi tersebut juga telah dibekali pengisian USB type-C yang mengakomodir Quick Charge 3.0 dengan kemampuan 18W, serta perlindungan Gorilla Glass 5.
Untuk kamera, Redmi 8A Pro dibekali kamera ganda dengan lensa utama 13MP dan lensa berkedalaman 2MP yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan (AI) serta kemampuan Google Lens. Sementara, untuk swafoto, Xiaomi membenamkan kamera depan 8MP.
Dari segi dapur pacu, Redmi 8A Pro dipersenjatai chipset milik Qualcomm, Snapdragon 439. Xiaomi Redmi 8A Pro dibanderol dengan harga Rp1,549 juta untuk varian RAM 2GB + ROM 32GB, dan Rp1,649 juta untuk varian RAM 3GB + ROM 32GB.
Baca juga: Rupiah lemah, harga ponsel Realme naik
Baca juga: Redmi Note 9 bakal meluncur pekan depan
4. Huawei P40 Pro
Setelah dirilis secara global pada akhir Maret lalu, Huawei Indonesia resmi meluncurkan ponsel premium andalannya Huawei P40 Pro Series di pasar Indonesia pada 10 April.
Untuk kamera, Huawei P40 Pro dibekali empat kamera belakang Ultra Vision Leica, dengan konfigurasi lensa utama 50MP sudut lebar bukaan f/1,9 dengan OIS, 40MP SuperSensing Cine Camera Ultra-Wide Angle bukaan f/1.8, 12MP SuperSensing Telephoto Camera bukaan f/3.4 dengan OIS, serta 3D Depth Sensing Camera yang didukung dengan AIS (Huawei AI Image Stabilization).
Huawei P40 Pro dipersenjatai chipset milik Huawei, Kirin 990 5G, dengan tambahan unit chip NPU untuk kecerdasan buatan (AI), serta baterai 4.200mAh. Dengan RAM 8GB dan ROM 256GB, Huawei P40 Pro dibandrol dengan harga Rp14,499 juta.
5. Vivo Y50
Vivo meluncurkan produk baru di seri Y, yaitu Y50, pada 24 April dengan kapasitas RAM yang besar, yakni 8GB ditambah dengan kapasitas penyimpanan internal sebesar 128GB.
Kamera swafoto Vivo Y50 didukung lensa resolusi 16MP, sementara di belakang terdapat empat kamera dengan susunan 13MP kamera utama, super wide-angle 8MP, super makro 2MP dan super bokeh 2MP.
Dibekali chip dari Qualcomm, Snapdragon 665 dan baterai berkapasitas 5.000mAh, Vivo Y50 dibanderol dengan harga Rp3,699 juta.
Baca juga: Empat merk ponsel ini tawarkan layanan antar ke rumah
Baca juga: Huawei luncurkan tiga seri P40, tanpa Google
6. Infinix Note 7
Ponsel Infinix Note 7 hadir di Indonesia pada 30 April dengan membawa baterai besar 5.000mAh, serta dikemas dengan tampilan layar punch hole 6.95 inci dengan resolusi HD+.
Untuk kamera, smartphone ini hadir dengan konfigurasi empat kamera belakang yaitu 48 MP untuk PDAF, 2 MP untuk kamera makro, 2 MP untuk kamera berkedalaman, dan 2 MP untuk kamera video, serta kamera swafoto beresolusi 16 MP.
Menggunakan chipset gaming terbaru dari Mediatek yakni Helio G70, yang cocok untuk main mobile game, Infinix Note 7 menawarkan tiga opsi RAM yakni 4GB dengan penyimpanan 64 GB, 4GB dengan penyimpanan 128GB dan 6GB dengan penyimpanan 128GB, yang dibanderol dengan harga mulai Rp2,499 juta.
7. Samsung Galaxy A31
Samsung resmi merilis smartphone terbarunya dari seri A, yakni Galaxy A31, Selasa (5/5), dengan membawa peningkatan dari sisi baterai dan kamera dibandingkan dengan Galaxy A30s.
Galaxy A31 mendapatkan pembaruan kapasitas baterai menjadi 5.000mAh, yang didukung dengan teknologi fast charging, serta fitur AI Game Booster untuk pengalaman bermain game yang lebih optimal.
Perangkat tersebut dibekali konfigurasi empat kamera dengan lensa utama 48MP, lensa ultra-wide 8MP, lensa berkedalaman 5MP, dan yang terbaru lensa makro 5MP, serta kamera depan 20MP untuk swafoto.
Galaxy A31 yang datang dengan chipset milik Mediatek Helio P65, RAM 6GB dan ruang penyimpanan 128GB, dibanderol dengan harga Rp4,199 juta.
Baca juga: Infinix Note 7 segera hadir di Indonesia, ini bocorannya
Baca juga: Samsung Galaxy A31 bawa peningkatan baterai dan kamera
8. Black Shark 3 dan 3 Pro
Black Shark memperkenalkan ponsel gaming terbaru Black Shark 3 dan 3 Pro, Rabu (6/5), yang akan mulai masa pra-pemesanan di Indonesia akhir pekan ini, 8 Mei.
Black Shark 3 Pro hadir dengan layar AMOLED 7,1 inci, resolusi 2K, dengan refresh rate 90Hz teknologi MEMC 10-bit Color, serta dilengkapi dengan kontrol game tingkat profesional, yang pertama berupa Master Triggers, tombol pop-up pada sisi samping ponsel.
Sementara itu, Black Shark 3 lebih kecil dari model Pro, yaitu sebesar 6,67 inci dengan layar AMOLED FHD+, juga hadir dengan refresh rate 90Hz teknologi MEMC 10-bit Color.
Sama-sama menggunakan Snapdragon 865 dan RAM UFS 3.0 serta ROM LPDDR 5, Jika Black Shark 3 Pro dibekali RAM dan ROM masing-masing sebesar 8GB+256GB, Black Shark 3 hadir dengan RAM dan ROM sebesar 8GB+128GB.
Jika Black Shark 3 Pro menggunakan baterai ganda dengan kapasitas baterai 5.000mAh, Black Shark 3 juga menggunakan baterai ganda seperti versi Pro, dengan kapasitas baterai 4.720mAh.
Selain smartphone yang disebutkan di atas, Xiaomi juga telah menjadwalkan untuk meluncurkan Mi 10 di Indonesia besok, Jumat (8/5). Xiaomi Mi 10 telah dirilis secara global pada bulan Maret.
Dikutip dari GSM Arena, perangkat tersebut dibekali prosesor milik Qualcomm, Snapdragon 865 yang telah dipasangkan dengan modem 5G X55, dengan kamera utama 108MP yang mampu merekam video pada resolusi 8K.
Meski spesifikasi Mi 10 telah diumumkan, menarik untuk melihat spesifikasi perangkat tersebut untuk pasar Indonesia, mengingat belum tersedianya infrastruktur 5G di Tanah Air, serta harga yang membuatnya penasaran untuk dinanti.
Tidak hanya vendor smartphone asal China dan Korea Selatan, rakasasa teknologi asal Amerika Serikat juga turut meluncurkan ponsel pintarnya saat pandemi COVID-19.
Apple merilis iPhone SE, smartphone dengan harga terjangkau pada 15 April. Meski memiliki desain "jadul" mirip iPhone 8, iPhone SE baru ini ditenagai chipset terbaru Apple, A13 Bionic, yang dibenamkan pada iPhone 11.
iPhone SE akan tersedia dalam model 64GB, 128GB dan 256GB dengan harga mulai 399 dolar AS atau sekitar Rp6 juta. Namun, belum diketahui pasti kapan perangkat tersebut akan masuk pasar Indonesia.
Baca juga: Ponsel gaming Xiaomi Blackshark Hello resmi meluncur
Baca juga: Lima ponsel baterai jumbo untuk temani "ngabuburit"
Baca juga: Ponsel gaming 5G Xiaomi, Black Shark 3 rilis di Eropa pekan ini