Jakarta (ANTARA) - Petenis pemegang dua gelar Grand Slam Naomi Osaka sedang menikmati masa adaptasi berada di rumah selama masa pandemi COVID-19 dengan melakukan kegiatan yang tak bisa dia lakukan sebelumnya.
"Aku tahu inisiatif karantina adalah hal penting, jadi aku berusaha menggunakan waktu ini untuk menjadi orang rumahan. Sebuah kesempatan yang tak bisa didapat petenis manapun saat masa tur," kata Osaka, petenis Jepang yang kini tinggal di Los Angeles, Amerika Serikat, dalam laporan Reuters, Kamis.
Baca juga: Jika pandemi usai, Murray sebut tenis paling akhir yang dimainkan lagi
Dia menceritakan, kesempatan langka berada di rumah ini dimanfaatkan untuk beristirahat sebanyak mungkin, memasak, olahraga ringan, membaca, dan memperbanyak komunikasi dengan keluarganya.
Bagi Osaka, berada di rumah tanpa disibukan dengan urusan lapangan adalah hal yang patut disyukuri. Petenis Jepang pertama yang sempat bertengger di peringkat satu versi WTA ini seharusnya fokus untuk debut olimpiade di tanah kelahirannya.
Namun akibat penundaan Olimpiade Tokyo 2020, Osaka justru punya waktu lebih banyak untuk sibuk dengan aktifitas lain.
Baca juga: Olimpiade di tunda, Naomi Osaka kecewa tapi tetap mendukung
"Aku belum bisa bermain tenis, bagaimana pun aku tetap berkoordinasi dengan pelatih guna menjaga porsi latihan sehingga staminaku tetap terjaga hingga turnamen kembali dilaksanakan," Osaka menjelaskan.
"Ini kondisi baru dan aku harus beradaptasi," kata petenis berusia 22 tahun ini menambahkan.
Baca juga: Kecelakaan paddleboard, Naomi Osaka: Saya hampir mati
Baca juga: Dua tahun berturut-turut Osaka mundur dari WTA Finals karena cedera
Tenis
Osaka beradaptasi jadi orang rumahan selama masa pandemi
30 April 2020 12:31 WIB
Petenis Jepang Naomi Osaka. (REUTERS/KIM KYUNG-HOON)
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: