New York (ANTARA News/AFP) - Saham AS berakhir "mixed" (beragam) pada perdagangan Selasa waktu setempat, karena komite kebijakan Federal Reserve AS mengadakan pertemuan bergulat dengan masalah ekonomi dan keuangan mengikuti resesi yang menghantam ekonomi.

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 16,10 poin (0,19 persen) berakhir pada 8,322.91 sehari setelah mencatat tekanan jual satu hari terbesar dalam dua bulan.

Indeks saham teknologi dominan Nasdaq kehilangan 1,27 poin (0,07 persen) menjadi 1,764.92 sedangkan indeks Standard & Poor`s 500 naik 2,06 poin (0,23 persen) menjadi 895,10 yang pada Senin jatuh ke bawah level kunci 900 untuk pertama kalinya sejak 28 Mei.

Ketidakpastian selama pertemuan dua hari Federal Reserve serta lebih rendahnya dari perkiraan penjualan rumah dan keterlambatan penerbangan dan pengiriman Dreamliner dari Boeing untuk kelima kalinya mengurangi sentimen pasar.

Pertemuan the Fed menyuntikkan "beberapa ketidakpastian ke dalam ekspektasi pasar," kata Scott Marcouiller, ahli startegi senior pasar ekuitas di Wells Fargo Advisors.

"Bank sentral sangat diharapkan untuk mempertahankan suku bunga utama hampir nol persen, tetapi investor tidak yakin bagaimana optimistis para pembuat kebijakan dalam pernyataan ekonomi mereka, yang akan dirilis besok," katanya.

Komentar apapun the Fed mungkin menawarkan petunjuk pada waktu dan kekuatan dari suatu pemulihan ekonomi.

The Fed telah mengambil langkah-langkah radikal membanjiri sistem dengan uang untuk mendorong perekonomian yang telah mengalami kontraksi sejak Desember 2007.

Pasar mencari sinyal dari Fed tentang bagaimana dan kapan ia akan mengurangi langkah-langkah ini. Angka penjualan rumah terbaru menambah kesengsaraan pasar.

National Association of Realtors mengatakan, penjualan rumah yang sudah ada (existing home) untuk Mei pada tingkat tahunan mencapai 4,77 juta unit, sedikit di bawah angka 4,82 juta unit yang diperkirakan secara luas.

Data yang diberikan untuk April direvisi lebih rendah, mencerminkan sebuah angka tahunan 4,66 juta unit, penjualan untuk Mei menunjukkan kenaikan bulan-ke-bulan 2,4 persen, di bawah ekspektasi luas naik 3,0 persen.

"Data yang datang sedikit di bawah ekspektasi dan menyentakkan upaya penjualan," ujar analis di Briefing.com.

Di antara saham-saham yang jatuh pada Selasa, komponen utama Dow, Boeing, turun 6,46 persen menjadi 43,87 dolar AS setelah mengumumkan penundaan penerbangan perdana dan pengiriman pesawat baru 787 Dreamliner.

Gangguan oleh masalah internasional dari sebuah sistem produksi yang rumit dan pemogokan para mekanik dua bulan tahun lalu, mengakibatkan penundaan pengiriman Dreamliner kepada para pelanggan.

Saham United Airlines turun 10,39 persen menjadi 3,19 dolar AS setelah mengungkapkan rencana untuk memotong tambahan 600 awak pesawat dalam menanggapi merosotnya permintaan perjalanan karena melemahnya ekonomi global.

Obligasi meningkat. Imbal hasil pada obligasi negara 10-tahun jatuh menjadi 3,640 persen dari 3,693 persen pada Senin dan pada obligasi 30-tahun turun menjadi 4,373 persen dari 4,429 persen. Yield dan dan harga obligasi bergerak dalam arah berlawanan.(*)