Jakarta (ANTARA) - Dalam pratinjau pengembang terbaru untuk Android 11, forum pengembang Android, XDA Developers, memeriksa versi 2.13.302920511 dari layanan personalisasi perangkat, aplikasi yang menjadi rumah bagi fitur Live Caption.

Dikutip dari Phone Arena, Senin, XDA menemukan serangkaian kode yang menyertakan komentar seperti "Aktifkan Live Caption melalui panggilan telepon ini," yang menjadi pertanda baik bahwa fitur Live Caption akan tersedia untuk digunakan dengan panggilan telepon di Android 11.

Ketika Live Caption digunakan pada panggilan, semua peserta panggilan itu akan diberitahu melalui audio bahwa percakapan mereka sedang ditranskripsikan. Pemberitahuan itu berbunyi, "Hai, orang yang akan Anda ajak bicara mengaktifkan panggilan caption. Mereka akan melihat caption dari apa yang Anda katakan untuk membantu mendengarkan."

Baca juga: Diakuisisi Apple, aplikasi cuaca Dark Sky hilang dari Android

Baca juga: WHO siapkan aplikasi seputar COVID-19 untuk Android dan iOS

Live Caption adalah fitur yang terdapat pada ponsel Pixel 2, Pixel 3, Pixel 3a, dan Pixel 4 yang menjalankan Android 10. Fitur ini juga dapat ditemukan pada lini Samsung Galaxy S20, OnePlus 7T, dan OnePlus 8.

Seperti namanya, fitur ini memberikan keterangan secara real-time untuk layanan streaming pada ponsel yang kompatibel, seperti video, podcast dan pesan audio, termasuk suara yang direkam sendiri oleh pengguna.

Live Caption sangat berguna bagi pengguna tuli. Fitur ini juga berguna bagi pengguna Android yang ingin menonton konten streaming tanpa harus menggunakan pelantang telinga.

Sebagian besar aplikasi streaming memang memiliki pengaturan teks sendiri, namun Live Caption akan bekerja pada berita tanpa naskah atau siaran langsung acara olahraga, misalnya.

XDA telah menemukan kode tersembunyi di Android 11 Developer Preview 3 yang mengungkapkan fungsi baru untuk fitur tersebut.

Meski begitu, tidak ada jaminan bahwa fitur ini akan masuk ke versi final Android 11 yang akan dirilis pada September. Sementara, Android 11 beta publik pertama diharapkan akan diluncurkan bulan depan.

Dalam uji publik tersebut, pengguna Android dapat menuju ke google.com/android/beta, masuk dengan akun Google, dan melihat apakah perangkat yang mereka memiliki memenuhi syarat untuk bergabung dengan program beta.

Setelah mengetuk layar pada gambar perangkat itu, mereka akan menerima pembaruan untuk menginstal. Setelah pembaruan diinstal, ponsel harus tetap dalam program beta hingga Android 11 versi final dirilis. Jika pemilik perangkat ingin keluar dari program beta, diperlukan riset pabrik untuk kembali ke Android 10.

Baca juga: HMD Global gulirkan pembaruan Android 10 untuk Nokia 4.2 dan 3.2

Baca juga: Google tawarkan keyboard braille untuk Android

Baca juga: Trojan xHelper yang tak bisa dihapus menginfeksi banyak ponsel Android