Palembang (ANTARA) - Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap atau ACT Sumatera Selatan terus menyalurkan bantuan yang difokuskan untuk warga prasejahtera terdampak pandemi COVID-19 di Kota Palembang, terutama selama Bulan Ramadhan.

Staf Program ACT Sumsel Aris Lazuardi di Palembang, Sabtu mengatakan hampir semua kalangan masyarakat memang terdampak pandemi COVID-19, namun warga prasejahteralah yang paling merasakan dampaknya karena tidak ada pendapatan, apalagi simpanan dana.

"Semua bantuan yang kami salurkan merupakan hasil donasi para donatur dan kami salurkan lewat berbagai program, seperti Tebar Paket Pangan, Tebar Beras Gratis, Peket Sembako dan Paket Makanan Siap Santap," ujar Aris Lazuardi.

Menurutnya ACT Sumsel telah menyalurkan 35 paket beras gratis, 75 paket sembako, 100 menu takjil, 625 paket makanan siap santap untuk pekerja harian, ojek motor lansia, pengayuh becak, pemulung, hingga pedagang kaki lima.

Khusus program makanan gratis siap santap, ACT Sumsel berkolaborasi dengan UMKM warung makan yang ikut terdampak COVID-19, sehingga warung makan tetap mendapat pemasukan di tengah penurunan omzet.

Aris menambahkan bahwa semua bantuan akan terus digulirkan dari pintu ke pintu selama pandemi COVID-19, karena selain agar warga prasejahtera terbantu, berbagai bantuan itu juga diharapkan membuat warga tenang menunaikan ibadah selama Bulan Ramadhan.

"Kami juga mengusung tema 'Ramadhan Surganya Dermawan' pada Ramadhan tahun ini. ACT berharap semakin banyak kedermawanan masyarakat Indonesia untuk saling peduli dan berbagi di tengah kondisi pandemi COVID-19 saat ini," ujar Aris.

Masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam berbagai program kemanusiaan di Kota Palembang dapat mengunjungi laman palembang.indonesiadermawan.id agar sedekah tersalurkan tepat sasaran.