Jakarta (ANTARA) - Pengusaha restoran cepat saji pemegang merek dagang Kentucky Fried Chicken (KFC) di Ciracas, Jakarta Timur menderita kerugian Rp25 juta imbas kebakaran gudang, Kamis.

"Objek terbakar merupakan gudang KFC berisi dokumen yang kita prediksi kerugiannya berkisar Rp25 juta," kata Kasi Operasional Damkar Jaktim Gatot Sulaeman di Jakarta.

Kejadian itu dilaporkan kepada Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jaktim pukul 07.20 WIB.

Seorang pelapor atas nama Fitri menginformasikan gerai KFC di Jalan Raya Bogor, Kelurahan Susulan, Ciracas terbakar.

Kronologi peristiwa berawal saat salah satu pegawai melakukan absen, lalu melihat asap dari sela-sela pintu gudang arsip dan barang.

Baca juga: Sambut hari jadi ke-40, KFC Indonesia buka gerai ke-700 di Solo

Baca juga: KFC uji coba menu "ayam tanpa daging" di AS

Baca juga: KFC kurangi 91 persen sedotan plastik di seluruh gerainya

"Kemudian petugas keamanan langsung berupaya memadamkan api namun tidak dapat di atasi. langsung menghubungi pemadam," katanya.

Ruang gudang yang terbakar seluas 12 meter persegi dekat GOR Ciracas.

Saat itu tidak kurang dari 30 karyawan panik namun semuanya berhasil selamat.

"Korban nihil, hanya kerugian materi saja bekisar Rp25 juta," katanya.

Gatot menambahkan kebakaran diduga akibat korsleting listrik.

Sebanyak 45 personel pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan api.

"Saat peristiwa terjadi asap terlalu pekat, tapi berhasil padam pukul 10.15 WIB," katanya.