Polri bangga Irjen Arman Depari dipilih jadi Komisaris Pelindo I
22 April 2020 00:33 WIB
Ilustrasi - Deputi Bidang Pemberantasan BNN Irjen Pol. Arman Depari saat menunjukkan barang bukti ganja di area pul truk, Cipayung, Bambu Apus, Jakarta Timur, Selasa (18/2/2020) (Dok.BNN)
Jakarta (ANTARA) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono menyatakan Polri bangga atas terpilihnya salah satu perwira tinggi Polri untuk mengisi jabatan di pemerintahan.
Irjen Pol Arman Depari yang ditunjuk oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai Komisaris PT Pelindo l. Jenderal bintang dua itu saat ini menjabat sebagai Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional.
Argo di Jakarta, Selasa (21/4) menegaskan Polri akan mendukung sepenuhnya langkah pemerintah.
"Kepolisian turut bangga dengan prestasi putra terbaik Polri yang ditorehkan oleh Inspektur Jenderal Polisi Arman Depari untuk membangun pemerintahan di Indonesia," katanya.
Dia mengatakan saat ini Polri tengah melakukan assessment untuk mencari sosok pengganti Arman Depari guna menduduki jabatan Deputi Pemberantasan BNN. Pasalnya Arman nantinya tidak akan merangkap jabatan.
"Saat ini sedang dilakukan assessment berkaitan dengan penunjukan deputi sesuai dengan kriteria. Nantinya Pak Arman Depari tidak merangkap, namun akan ada yang menggantikannya," katanya.
Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir memberhentikan Refly Harun sebagai Komisaris Utama PT Pelindo I (Persero). Selain itu Komisaris Pelindo I Bambang Setyo Wahyudi dan Lukita Dinarsyah Tuwo serta Komisaris Independen Heryadi dicopot dari jabatannya.
Irjen Pol Arman Depari yang ditunjuk oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai Komisaris PT Pelindo l. Jenderal bintang dua itu saat ini menjabat sebagai Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional.
Argo di Jakarta, Selasa (21/4) menegaskan Polri akan mendukung sepenuhnya langkah pemerintah.
"Kepolisian turut bangga dengan prestasi putra terbaik Polri yang ditorehkan oleh Inspektur Jenderal Polisi Arman Depari untuk membangun pemerintahan di Indonesia," katanya.
Dia mengatakan saat ini Polri tengah melakukan assessment untuk mencari sosok pengganti Arman Depari guna menduduki jabatan Deputi Pemberantasan BNN. Pasalnya Arman nantinya tidak akan merangkap jabatan.
"Saat ini sedang dilakukan assessment berkaitan dengan penunjukan deputi sesuai dengan kriteria. Nantinya Pak Arman Depari tidak merangkap, namun akan ada yang menggantikannya," katanya.
Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir memberhentikan Refly Harun sebagai Komisaris Utama PT Pelindo I (Persero). Selain itu Komisaris Pelindo I Bambang Setyo Wahyudi dan Lukita Dinarsyah Tuwo serta Komisaris Independen Heryadi dicopot dari jabatannya.
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2020
Tags: