Pasuruan (ANTARA) - Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona atau COVID-19 di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur bertambah satu orang sehingga jumlah totalnya menjadi 37 orang.

Juru Bicara Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya, di Pasuruan, Minggu mengatakan penambahan jumlah satu orang itu berasal dari Gempol.

"Meski ada tambahan 1 lagi PDP, akan tetapi jumlah total PDP COVID-19 di Kabupaten Pasuruan sampai hari ini masih sama dengan kemarin, yakni 37 orang. Hal itu disebabkan 1 PDP yang merupakan warga Kecamatan Puspo berubah status menjadi pasien positif COVID-19," katanya.

Ia mengatakan, seorang pasien itu mengeluh batuk disertai sesak nafas dan memutuskan ke RSUD Bangil.

Baca juga: Jubir: Seorang PDP di Pasuruan meninggal dunia

"Masuk ke RSUD Bangil tadi pagi, karena batuk berhari-hari disertai sesak nafas. Dan setelah dilakukan pemeriksaan, ada penyakit penyerta, yakni radang paru-paru," katanya dalam keterangan tertulis.

Sementara itu, kata dia, untuk jumlah ODP (orang dalam pemantauan) COVID-19 di Kabupaten Pasuruan juga meningkat, yakni dari 157 orang menjadi 161 orang.

"Penambahan 4 OPD itu berasal dari 2 warga Kecamatan Purwosari, 1 warga Gempol dan 1 warga Winongan," katanya.

Anang mengatakan, penambahan jumlah ODP merupakan hasil pelacakan seluruh petugas kesehatan dari Puskesmas maupun Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan.

"Pelacakan dan penelusuran akan terus dilakukan. Terima kasih untuk seluruh petugas di Puskesmas maupun Dinas Kesehatan yang telah membantu pengawasan terhadap warga yang ODP maupun PDP COVID-19," katanya.

Baca juga: Jumlah pasien positif COVID-19 Kabupaten Pasuruan tetap 10 orang

Di sisi lain, lanjut dia, 10 kecamatan di Kabupaten Pasuruan masih ditetapkan sebagai Zona Merah COVID-19. Yakni Kecamatan Bangil, Beji, Gempol, Gondangwetan, Kraton, Lumbang, Purwodadi, Puspo, Prigen, dan Rembang.

Sedangkan Zona Kuning ada di Grati, Lekok, Nguling, Pandaan, Pasrepan, Pohjentrek, Purwosari, Rejoso, Sukorejo, Tosari, Winongan dan Wonorejo. Sedangkan Kecamatan Kejayan dan Tutur masih berstatus Zona Hijau, lantaran belum ditemukan OPD maupun PDP COVID-19.