Jakarta (ANTARA) - Google menambah fitur baru yang akan diluncurkan di Search dan Maps yang memudahkan orang untuk mendapatkan perawatan kesehatan saat pembatasan sosial dalam upaya memutus rantai penyebaran virus corona.

Menurut Google, dikutip dari Phone Arena, Sabtu, fitur baru tersebut dimaksudkan untuk "mempermudah orang untuk terhubung ke pilihan layanan kesehatan, apakah itu dokter, rumah sakit atau platform nasional."

Mereka yang menyediakan layanan kesehatan, dalam hal ini dokter dan rumah sakit, kini dapat memasukkan penawaran perawatan virtual dalam profil bisnis mereka, yang akan memungkinkan orang yang membutuhkan untuk terhubung dengan mereka di Search dan Maps.

Sementara, bagi pengguna yang membutuhkan bantuan, mereka akan melihat tautan "dapatkan perawatan online" di Search dan Maps setelah penyedia layanan kesehatan mulai mengaktifkan penawaran perawatan mereka.

Dengan mengetuk tautan itu, pengguna akan diarahkan ke situs web perawatan virtual milik penyedia layanan. Situs web tersebut akan berisi detail lebih lanjut, dan pengguna akan dapat menjadwalkan kunjungan perawatan kesehatan virtual dengan penyedia layanan tersebut.

Fitur baru tersebut awalnya hanya akan tersedia di Amerika Serikat. Google berencana untuk menambahkan opsi yang lebih baik yang akan memungkinkan orang yang mencari "perawatan langsung" dapat menemukan opsi perawatan virtual yang tersedia, juga detail lainnya tentang harga dan cara terhubung dengan platform perawatan virtual.

Baca juga: Apple, Google buat teknologi pelacakan kontak perangi COVID-19

Baca juga: Google-Apple buat pelacak penyebaran corona, jangkau 1/3 warga dunia

Baca juga: Google tawarkan keyboard braille untuk Android