Jakarta, (ANTARA News) - Wakil Presiden M Jusuf Kalla mengatakan, pembangunan proyek Banjir Kanal Timur (BKT) bisa diselesaikan pada akhir tahun 2009. Apabila proyek itu bisa selesai lebih cepat, maka akan lebih baik.

"Jadi akhir tahun bisa selesai. Kalau bisa lebih cepat lebih baik," kata Wapres M Jusuf Kalla saat meninjau proyek BKT di Duren Sawit Jakarta, Timur, Senin.

Menurut Wapres Kalla, jika proyek BKT ini selesai, keberadaannya bisa meminimalisir terjadinya banjir di sepanjang kawasan yang dilintasinya.

"Insyaallah BKT ini nanti bisa meminimalisir terjadinya banjir," kata Wapres Kalla.

Dalam peninjauan tersebut Wapres Jusuf Kalla didampingi MenPU Joko Kirmanto, Menpera Yusuf Asy`ari, dan Wagub DKI Prijanto.

Begitu tiba di lokasi, Jusuf Kalla langsung meninjau jembatan yang telah selesai dibangun. Selain itu Wapres menanyakan masih adanya jaringan PT PLN yang berada di tengah saluran BKT.

Selama peninjauan, Wapres mendapatkan penjelasan dari Kepala Balai Besar Ciliwung-Cisadane Pitoyo.

Menurut Pitoyo, selama ini masih ada beberapa kendala dalam pembangunan BKT, antara lain soal pembebasan tanah, perlintasan jalan tol, dan adanya tiang sutet milik PT PLN. Namun saat ini PT PLN sudah memberikan ijin agar jaringan itu bisa di pindahkan.

Pitoyo juga menjelaskan, dengan BKT ini setidaknya ada 156 kilometer persegi wilayah yang dilingkarinya. BKT ini juga mengalirkan lima aliran sungai yakni sungai Cipinang, Sunter, Jati Karang, Cakung, dan sungai Bekasi.

Usai melakukan peninjauan BKT, Wapres langsung melanjutkan peninjauan pembangunan rusunami di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan.(*)