Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol merosot pada perdagangan Rabu (8/4/2020), setelah menikmati keuntungan dua hari berturut-turut, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid turun 0,72 persen atau 50,20 poin, menjadi berakhir di 6.951,80 poin.

Indeks IBEX 35 terangkat 2,30 persen atau 157,70 poin menjadi 7.002,00 poin pada penutupan perdagangan Selasa (7/4/2020), setelah sehari sebelumnya melambung 3,99 persen atau 262,70 poin menjadi 6.844,30 poin.

Indeks terperosok kembali di bawah level psikologis 7.000 poin, sebagian karena kegagalan para menteri keuangan zona euro untuk mencapai kesepakatan atas respons ekonomi terkoordinasi terhadap masalah yang disebabkan oleh krisis virus corona.

Baca juga: Saham Spanyol ditutup lebih tinggi, indeks IBEX 35 tembus 7.000 poin

Sebanyak 22 saham dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX mengalami penurunan, sementara 13 saham lainnya meningkati.

Red Electrica Corporacion, perusahaan milik negara dan publik yang mengoperasikan jaringan listrik nasional di Spanyol berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 2,84 persen.

Disusul oleh perusahaan produsen baja Acerinox yang merosot 2,70 persen, serta perusahaan properti Merlin Properties, turun 2,04 persen.

Di sisi lain, International Consolidated Airlines Group (IAG), perusahaan induk multinasional maskapai penerbangan Anglo-Spanyol, mecetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan, dengan harga saham terangkat 3,57 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan konsultan teknologi Indra Sistemas yang menguat 3,44 persen, serta perusahaan jasa keuangan dan perbankan Spanyol Caixabank naik 1,72 persen.