Surabaya (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo III) yang ditunjuk sebagai koordinator pengadaan bantuan alat pelindung diri atau APD oleh Kementerian BUMN, bekerja sama dengan swasta menyumbang sebanyak 90 APD untuk para petugas medis.

Direktur Utama Pelindo III, Doso Agung di Surabaya, Selasa mengatakan, bantuan APD untuk para petugas medis adalah dalam rangka memerangi penyebaran COVID-19 di Indonesia.

Menurutnya, peran dan sinergi antarBUMN dan swasta dalam kondisi seperti ini dirasa sangat penting, agar segala permasalahan terkait penyebaran COVID-19 bisa cepat tertangani.

Bantuan itu, kata dia, juga merupakan bagian dari aksi nyata kepedulian bersama kepada para petugas medis sebagai garda terdepan penanganan pandemi COVID-19 di Indonesia.

"Kami mengakui, petugas medis memiliki potensi tertular sangat tinggi ketika bertugas. Kami berharap bantuan berupa 90 ribu APD bisa membuat mereka lebih aman dan tenang dalam bekerja," kata Doso, dalam keterangan persnya.

Doso mengaku memberikan apresiasi tinggi, menaruh hormat, respek dan salut, para petugas medis yang saat ini tanpa lelah berjuang sebagai garda terdepan penanganan para pasien COVID-19.

Bantuan 90 ribu APD akan diberikan secara bertahap oleh Pelindo III dan diserahkan kepada kementerian BUMN melalui Yayasan BUMN Hadir Untuk Negeri.

Sementara itu, distribusinya akan dilakukan oleh Satgas COVID-19 Kementerian BUMN kepada para petugas medis di sejumlah rumah sakit rujukan yang tersebar di Indonesia.

"Kami berupaya terus berkontribusi melakukan pencegahan penyebaran COVID-19 di Indonesia, terlebih di lingkungan kerja kami. Selain itu, di tengah pandemi ini kami juga tetap berkomitmen menjaga kelancaran logistik selama 24 jam penuh sesuai tugas kami," kata Doso.

Baca juga: Pelindo III bentuk posko cegah COVID-19 di Bali
Baca juga: Pelindo III bersih-bersih pelabuhan antisipasi penyebaran corona