Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antar bank di Jakarta pada Selasa pagi bergerak menguat seiring sentimen positif bagi aset-aset berisiko.

Pada pukul 09.34 WIB, rupiah bergerak menguat 23 poin atau 0,14 persen menjadi Rp16.390 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.413 per dolar AS.

"Sentimen positif kembali masuk ke pasar keuangan yang mendorong penguatan indeks-indeks saham AS, Eropa kemarin dan Asia pagi ini," kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Selasa.

Baca juga: Rupiah Selasa pagi menguat 28 poin

Pasar kembali merespon positif laporan melambatnya laju kasus positif Covid-19 di Amerika Serikat dan Eropa sebagai pusat pandemi global.

Selain itu Pemerintah AS diisukan akan kembali menggelontorkan stimulus besar kedua senilai 1,5 triliun dolar AS untuk meredam dampak negatif wabah ke perekonomian.

Menurut Ariston, isu tersebut menambah sentimen positif ke pasar keuangan.

Baca juga: Rupiah Senin sore menguat, meski masih rawan

"Rupiah berpotensi turut menguat hari ini mengikuti sentimen positif tersebut," ujar Ariston.

Ariston memperkirakan rupiah pada hari ini akan bergerak di kisaran Rp16.300 per dolar AS hingga Rp16.500 per dolar AS.