Bogor (ANTARA) - Pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bogor yang dinyatakan selesai pengawasan atau sudah sehat seluruhnya menjadi 10 kasus pada Jumat ini atau bertambah tiga kasus lagi dari sehari sebelumnya.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, sebagai Juru Bicara Pemerintah Kota Bogor untuk Siaga Corona, mengatakan hal itu melalui pernyataan tertulisnya, di Kota Bogor, Jumat.
Menurut Retno, panggilan Sri Nowo Retno, jumlah PDP di Kota Bogor secara keseluruhan pada Jumat ini bertambah 10 pasien menjadi 66, dari sehari sebelumnya yakni 56 pasien. Sedangkan, pasien yang meninggal dunia, bertambah dua orang dari 13 orang menjadi 15 orang.
Dengan demikian, posisi PDP di Kota Bogor, pada Jumat ini adalah, jumlah keseluruhan PDP ada sebanyak 66 pasien, meninggal dunia 15 pasien dan sembuh 10 pasien, sehingga dalam pengawasan ada 41 pasien.
Baca juga: Bima Arya jalani tes swab kedua untuk pastikan kondisi kesehatannya
Kemudian, untuk kasus positif COVID-19 hingga Jumat ini belum ada yang dinyatakan selesai atau sembuh, sebaliknya yang meninggal dunia bertambah dua orang, dari 11 orang menjadi 13 orang.
Menurut Retno, jumlah kasus positif COVID-19 pada Jumat ini, juga bertambah empat orang dari 28 orang menjadi 32 orang. "Karena itu, ada sebanyak 25 orang positif COVID-19 yang masih dalam perawatan di rumah sakit," katanya.
Sementara itu, warga Kota Bogor yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) jumlahnya bertambah 23 orang lagi sehingga menjadi 720 orang, pada Jumat ini. Sementara, jumlah ODP yang dinyatakan selesai pemantauan ada lima sehingga menjadi 304 orang.
Baca juga: Kemenkes didesak tambah laboratorium penguji swab
"Jumlah ODP yang masih dalam pemantauan seluruhnya ada 416 orang," katanya.
PDP sembuh di Kota Bogor 10 kasus
3 April 2020 18:10 WIB
RSUD Kota Bogor (ANTARA/HO/RSUD Kota Bogor)
Pewarta: Riza Harahap
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020
Tags: