Polisi: Situasi di Mimika kondusif pascapenembakan oleh KKB
31 Maret 2020 19:54 WIB
Satgas Operasi Nemangkawi mengevakuasi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kuala Kencana, Timika, Papua, Senin (31/3/2020). ANTARA/Dok Satgas Humas Ops Nemangkawi/pri.
Jakarta (ANTARA) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono menegaskan bahwa situasi terkini di Mimika, Papua, pascaterjadinya penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB), telah kembali kondusif.
"Situasi di Mimika usai penembakan, dalam keadaan kondusif," kata Karopenmas Polri Brigjen Argo saat konferensi pers di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa.
Baca juga: Manajemen Freeport meliburkan karyawan perkantoran Kuala Kencana
Argo mengatakan bahwa Polri dan TNI saat ini tengah mencari keberadaan pelaku yang kini masih buron.
"Polisi dan TNI melalui Operasi Nemangkawi sedang mencari pelaku," ujar mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini.
Sebelumnya terjadi penembakan yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di PT Freeport di Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Papua, pada Senin (30/3), sekitar pukul 13.50 WIT sehingga menyebabkan seorang WNA asal Selandia Baru meninggal dunia dan dua WNI luka-luka.
Baca juga: Kapolda Papua: Kami akan evaluasi pengamanan di Kuala Kencana
Ketiga korban merupakan para karyawan PT Freeport Indonesia. Saat ini, dua korban luka-luka masih dirawat secara intensif di rumah sakit di Mimika.
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw menyatakan penembakan di Kuala Kencana tersebut dilakukan oleh KKB pimpinan Joni Botak yang area operasinya di sekitar Kali Kopi.
Pengejaran saat ini masih dilakukan oleh tim gabungan TNI-Polri.
Baca juga: KKB tembaki pekerja Freeport, satu korban meninggal
"Situasi di Mimika usai penembakan, dalam keadaan kondusif," kata Karopenmas Polri Brigjen Argo saat konferensi pers di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa.
Baca juga: Manajemen Freeport meliburkan karyawan perkantoran Kuala Kencana
Argo mengatakan bahwa Polri dan TNI saat ini tengah mencari keberadaan pelaku yang kini masih buron.
"Polisi dan TNI melalui Operasi Nemangkawi sedang mencari pelaku," ujar mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini.
Sebelumnya terjadi penembakan yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di PT Freeport di Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Papua, pada Senin (30/3), sekitar pukul 13.50 WIT sehingga menyebabkan seorang WNA asal Selandia Baru meninggal dunia dan dua WNI luka-luka.
Baca juga: Kapolda Papua: Kami akan evaluasi pengamanan di Kuala Kencana
Ketiga korban merupakan para karyawan PT Freeport Indonesia. Saat ini, dua korban luka-luka masih dirawat secara intensif di rumah sakit di Mimika.
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw menyatakan penembakan di Kuala Kencana tersebut dilakukan oleh KKB pimpinan Joni Botak yang area operasinya di sekitar Kali Kopi.
Pengejaran saat ini masih dilakukan oleh tim gabungan TNI-Polri.
Baca juga: KKB tembaki pekerja Freeport, satu korban meninggal
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2020
Tags: