Jakarta (ANTARA) - Percepatan program padat karya yang telah dibuat oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dinilai legislator ke depannya akan bisa bermanfaat dalam mengantisipasi dampak wabah Virus Corona baru atau COVID-19 karena dapat mempertahankan daya beli masyarakat.

"Perlu percepatan (program padat karya) oleh kementerian guna mengurangi dampak ekonomi akibat COVID-19," kata Anggota Komisi V DPR RI Irwan Fecho dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Presiden minta program padat karya tunai diperbanyak

Menurut Irwan Fecho, percepatan program padat karya dapat mempertahankan daya beli masyarakat di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi akibat pandemi COVID-19.

Politisi Fraksi Partai Demokrat itu juga berpendapat bahwa program infrastruktur kerakyatan atau padat karya tunai sangat penting bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Baca juga: PUPR percepat realisasi program padat karya irigasi 2020

Hal tersebut, lanjutnya, karena selain untuk memacu pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya beli masyarakat, juga bertujuan mengurangi ketimpangan dan kesenjangan pembangunan antar-wilayah serta ketimpangan taraf hidup masyarakat dari segi penghasilan.

Baca juga: Mentan minta program padat karya sektor pertanian diperkuat

Baca juga: Mendes PDTT: Infrastruktur Padat Karya Tunai kuatkan ekonomi desa