Tanjungpinang (ANTARA) - Ketua Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau Arif Fadillah mengimbau paramedis tetap menjaga kesehatan agar bisa bertugas dengan prima dalam menangani kasus COVID-19.

"Kesehatan para dokter dan tenaga medis lainnya juga harus diperhatikan. Mereka itu tidak kebal corona,” katanya di Tanjungpinang, Minggu.

Ia meminta pihak rumah sakit betul-betul-betul memerhatikan asupan gizi para tenaga kesehatan.

Tidak hanya asupan gizi, selama bertugas para petugas kesehatan juga harus menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap.

“Harus disediakan buah-buahan segar. Biar daya tahan tubuh mereka meningkat,” kata Arif Fadillah.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri Tjetjep Yudiana menyampaikan saat ini terdapat empat orang positif terpapar COVID-19 di Kepri.

Salah satu pasien positif COVID-19 ini dirawat di Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Kepri di Tanjungpinang . Selain itu, juga ada 11 orang pasien dalam pengawasan (PDP) yang juga sedang dirawat di rumah sakit tersebut.

Kemudian, ada belasan tenaga medis, yang diturunkan khusus untuk memulihkan kondisi mereka.

“Kalau perawat ada 12 orang. Mereka bergantian merawat pasien,” katanya.

Selain itu, kata dia, ada beberapa orang dokter yang disiagakan, untuk memulihkan kondisi pasien. Para dokter itu di bawah komando dokter spesialis paru.

“Dokter, bukan hanya dokter paru. Jika ada keluhan terkait penyakit dalam itu dikonsulkan ke penyakit dalam. Jika ada gangguan saraf, ke dokter saraf. Jadi tidak hanya dokter paru saja. Yang menjadi penanggung jawab pasien dokter paru,” katanya.

Semua paramedis tersebut harus dijaga benar kondisi tubuhnya. Untuk menjaga daya tahan tubuh para paramedis disediakan ruang istirahat khusus.

"Selama bertugas mereka diberi makan dan buah-buahan, serta vitamin, telur dan susu," demikian Tjetjep Yudiana.

Baca juga: Kepri tanggap darurat COVID-19

Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Kepri jadi empat orang

Baca juga: Pemprov Kepri semprot disinfektan di rumah ibadah hingga sekolah

Baca juga: RSUP Kepri larang warga besuk pasien cegah penularan COVID-19