Jakarta (ANTARA) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Peduli membuka penggalangan dana untuk membantu penanganan pandemi virus COVID-19 yang saat ini sedang melanda Tanah Air dan juga belahan dunia lainnya.

"Mari kita gotong-royong saling membantu, mengerjakan apa yang bisa dikerjakan seperti penggalangan dana untuk membeli masker, penyanitasi tangan,, alat perlindungan diri untuk petugas medis, memperbanyak tempat cuci tangan, dan membangun fasilitas-fasilitas box disinfektan," kata Ketua PWI Peduli Pusat M Nasir dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.

Nasir menjelaskan PWI Peduli yang merupakan lembaga sosial, jaringan pers berbagi di bawah naungan PWI Pusat, memberi kesempatan kepada masyarakat, perusahaan, atau lembaga pemerintah dan swasta untuk menyisihkan dana bantuan melalui PWI Peduli.

Nantinya, bantuan yang terkumpul, selain akan digunakan untuk membeli perlengkapan untuk penanganan COVID-19, dan juga akan diperuntukkan untuk bantuan pangan bagi warga terdampak virus tersebut.

Adapun penyaluran donasi dapat dilakukan melalui dua rekening PWI Peduli. Pertama, Bank Mandiri, dengan nomor rekening 10300009021946
(Bank Mandiri Cabang Jakarta Sabang). Kedua, Bank BNI, dengan nomor rekening 867855994 (Bank BNI Cabang Gambir).

Selain itu, kata Nasir, PWI Peduli juga menerima bantuan donasi secara langsung yang dapat diserahkan ke Sekretariat PWI Peduli, yang beralamat di Gedung Dewan Pers Lt. IV, Jalan Kebon Sirih No 34, Jakarta Pusat,

PWI Peduli juga bisa dijangkau melalui nomor telepon (021) 3453131, 3862041, surat elektronik: pwipeduli@gmail.com, dan narahubung: Elly di nomor telepon seluler 085711113074 dan Zulia Roza 08999365785

Ia menjelaskan bahwa donasi yang terkumpul akan disalurkan langsung oleh Tim PWI Peduli dengan tanggung jawab dan transparan.

"Pengurus PWI Peduli menyampaikan terima kasih kepada para donatur yang telah peduli bersama PWI Peduli dalam memberi bantuan pangan dan mencegah COVID-19," demikian M Nasir.

Baca juga: PWI Pusat instruksikan jajarannya tunda semua kegiatan

Baca juga: Dewan Pers ingatkan media beri pemahaman tentang COVID-19

Baca juga: Beritakan Corona, PWI: Media jangan ciptakan kepanikan

Baca juga: Antisipasi Corona, RSUP Adam Malik batasi temu pers tatap muka