Tahuna, Sulut (ANTARA) - Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara Rivo Pudihang mengatakan ada tiga warga Sangihe yang masuk daftar orang dalam pengawasan (ODP).

"Saat ini ada tiga orang warga Sangihe masuk dalam daftar Orang Dalam Pengawasan di Dinas Kesehatan Sangihe," katanya di Tahuna, Jumat.

Kabupaten Kepulauan Sangihe adalah kawasan perbatasan RI dengan Filipina.

Menurut dia, tiga orang tersebut yang punya riwayat melakukan perjalanan di luar daerah itu dengan kesadaran sendiri saat ini sedang mengisolasi diri secara mandiri di rumah masing-masing.

"Tim kesehatan terus melakukan pemantauan terhadap kondisi kesehatan dari tiga warga tersebut," katanya.

Dia juga menghimbau kepada warga yang baru datang dari bepergian keluar daerah supaya melapor kepada petugas kesehatan setempat.

"Warga yang baru datang dari luar daerah silakan melapor kepada petugas kesehatan setempat agar diperiksa kesehatannya," kata dia.

Dia juga meminta masyarakat untuk selalu mematuhi setiap instruksi dari pemerintah guna menghindari diri dari wabah COVID-19.

"Mari kita semua menjaga diri dan keluarga dengan hidup bersih dan tidak berjabat tangan agar terhindar dari virus COVID-19 ini," katanya.

Ia juga meminta masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan ke luar daerah hingga keadaan menjadi normal seperti sebelum ada pandemi COVID-19 itu.

"Kami menghimbau masyarakat untuk menunda rencana perjalanan ke luar daerah sampai keadaan menjadi normal kembali," demikian Rivo Pudihang.

Baca juga: Antisipasi virus COVID-19, MTQ Sulut di Kepulauan Sangihe ditunda

Baca juga: Dinkes Sangihe minta masyarakat rajin berolahraga, cegah corona

Baca juga: Balita warga negara China diisolasi ke RSUP Kandou

Baca juga: Gubernur Sulut lakukan penyesuaian jam kerja ASN cegah COVID-19