Jakarta (ANTARA) - Hyundai Motor telah mengkonfirmasi kasus infeksi virus corona baru (COVID-19) di pabrik perakitan mobilnya di Alabama, Amerika Serikat, pada Rabu (18/3) waktu setempat.

Individu yang dites positif COVID-19 saat ini sudah tidak berada di fasilitas produksi Hyundai Motor Manufacturing Alabama (HMMA), kata Hyundai dalam pernyataan resminya.

Namun demikian, HMMA memutuskan menangguhkan produksi di semua area, untuk semua shift, mulai pukul 10.30 pagi pada hari Rabu, 18 Maret 2020.

HMMA telah menerapkan langkah-langkah sanitasi tambahan di seluruh fasilitas dan sekarang akan mengikuti protokol pencegahan penyebaran dengan melakukan disinfektan pada area kerja yang terkena dampak.

Baca juga: Corona, ekspor mobil Korea Selatan pada Februari anjlok

Baca juga: Waspada COVID-19, Hyundai akan luncurkan Elantra 2021 tanpa pengunjung


HMMA telah memberi tahu Departemen Kesehatan Masyarakat Alabama tentang kasus ini. "Anggota tim kami telah diberitahu tentang situasinya," kata Hyundai.

HMMA akan berunding dengan otoritas berwenang untuk menentukan apakah tindakan tambahan harus diambil.

Setelah tim lingkungan, kesehatan, dan keselamatan HMMA menentukan bahwa daerah yang terkena telah cukup sanitasi dan produksi aman untuk dilanjutkan, anggota tim Hyundai akan diberi tahu.

"Demi keselamatan publik, kami tidak akan mengadakan konferensi pers di tempat. Kami akan membagikan lebih banyak detail saat situasinya berkembang," jelasnya.

Setiap anggota tim HMMA yang memiliki gejala atau berpikir bahwa mereka mungkin telah melakukan kontak dengan seseorang yang memiliki COVID-19 harus menghubungi Departemen Kesehatan Masyarakat Alabama.

Hyundai Motor Manufacturing Alabama, yang berkantor pusat di Montgomery, Alabama, adalah operasi manufaktur independen dari Hyundai Motor Company, yang berbasis di Seoul, Korea.

​​​​​​HMMA saat ini memproduksi Sonata 2020, Elantra, dan Santa Fe. Mobil-mobil Hyundai dan kendaraan sport didistribusikan di seluruh Amerika Serikat oleh Hyundai Motor Amerika dan dijual serta dilayani oleh lebih dari 900 diler Hyundai di seluruh Amerika Utara.

Baca juga: Hyundai capai penjualan bulanan terendah karena virus corona

Baca juga: Satu pegawai positif COVID-19, Hyundai liburkan aktivitas produksi

Baca juga: Wabah corona meluas, Hyundai hentikan operasi pabrik di Korsel