Jakarta (ANTARA) - Fast Retailing Co mengatakan akan menutup sementara 50 toko fashion Uniqlo yang ada di Amerika Serikat mulai Selasa, terkait dengan penyebaran virus corona baru (COVID-19).

Mengikuti keputusan ini, jumlah toko Uniqlo yang ditutup di dunia mencapai 100 toko, 27 di Eropa tempat jumlah infeksi corona meningkat beberapa pekan ini.

Dilansir Kyodo, sekitar 30 toko Uniqlo di China juga telah ditutup sejak virus muncul di kota Wuhan pada akhir 2019.

Baca juga: Nike tutup toko di Amerika dan Eropa, pegawai tetap dibayar

Baca juga: Tiga pekerja positif corona, Ford tutup pabrik di Spanyol satu minggu


Presiden AS Donald Trump pekan lalu mengumumkan darurat nasional atas wabah virus corona.

Banyak museum, tempat hiburan dan fasilitas komersil yang ditutup di Amerika Serikat. Acara olahraga pun ditunda atau dibatalkan.

Fast Retailing tidak menjelaskan kapan toko itu akan dibuka lagi, namun mereka akan terus bekerja sama dengan otoritas kesehatan AS untuk memantau situasi.

Di Eropa, Fast Retailing menutup tokonya di Italia pada Kamis lalu, empat toko di Spanyol pada Jumat dan 22 toko di Prancis pada Sabtu.

Baca juga: Apple tutup seluruh toko sampai 27 Maret

Baca juga: Cegah COVID- 19, RSV Helmet tidak izinkan konsumen "fitting" helm

Baca juga: "Jelajah" tembok China hingga Mars aman dan gratis di tengah COVID-19