Bandarlampung (ANTARA) - Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dalam mengantisipasi sebaran COVID-19 mulai tanggal 16 hingga 28 Maret 2020 memberlakukan perkuliahan dalam jaringan (daring) bagi mahasiswanya serta menunda pelaksanaan wisuda periode Maret 2020.

"Petunjuk teknis pelaksanaan kuliah daring ini nanti akan dikoordinasikan oleh UPT TIK ITERA kepada seluruh program studi,” kata Rektor ITERA Prof Ir Ofyar Z Tamin, dalam keterangannya, di Bandarlampung, Senin.

Sedangkan, lanjutnya, untuk pelaksanaan wisuda yang harusnya dilakukan pada tanggal 21 Maret 2020 akan jadwalkan mengikuti kegiatan wisuda di periode berikutnya.

Namun, kata dia, walau terjadi penundaan wisuda para wisudawan tetap dapat melakukan pengambilan ijazah dan Surat Keterangan Lulus (SKL) sesuai jadwal mulai tanggal 23 Maret 2020.

Baca juga: IAIN Palu kuliah daring cegah penyebaran COVID-19
Baca juga: Cegah penyebaran COVID-19, Unima di Tondano terapkan kuliah daring


"Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi pertemuan banyak orang. Selain itu kegiatan seperti focus group discussion (FGD), kuliah umum, sosialisasi atau kegiatan yang mengundang banyak peserta di dalam ruangan, dihentikan sampai dengan waktu yang tidak ditentukan," tegasnya.

Ofyar pun mengatakan, untuk sementara pihaknya tidak akan mendatangkan Dosen Luar Biasa (DLB) ke Kampus ITERA sampai tanggal 28 Maret 2020 dan mengganti perkuliahannya secara daring selama waktu tersebut.

Rektor ITERA tersebut menghimbau seluruh mahasiswanya baik yang ada di dalam maupun di luar asrama untuk tetap tinggal di Lampung dan tidak pulang ke kampung halaman terlebih dahulu serta meminta mereka untuk menjauhi pusat keramaian sementara waktu ini sembari melaksanakan kuliah daring.

Baca juga: Pemerintah dorong perguruan tinggi selenggarakan kuliah daring
Baca juga: UNG terapkan kuliah daring mulai 16 Maret


Sementara itu, lanjut dia, untuk semua Dosen dan tenaga kependidikan ITERA, tetap masuk dan menjalankan tugas sebagaimana mestinya namun harus meningkatkan kewaspadaan dini terkait COVID-19.

"Bagi yang merasa kurang sehat dianjurkan untuk tidak datang ke kampus. ITERA juga akan menyediakan hand sanitizer di setiap gedung dan memfasilitasi masker pelindung bagi dosen dan tenaga kependidikan dalam menjalankan tugas di lingkungan kampus, selama periode ini," kata dia.

Baca juga: Antisipasi COVID-19, mahasiswa Pamekasan jalani kuliah daring
Baca juga: Unsoed segera terapkan kuliah daring untuk antisipasi COVID-19