Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan kasus Virus Corona (COVID-19) baik yang terkonfirmasi positif, berstatus Orang Dalam Pantauan (ODP) dan Pasien Dengan Pengawasan (PDP), tersebar hampir di seluruh Jakarta.
"Dari data ini sudah bisa dibayangkan bahwa hampir di seluruh kecamatan, ada kasus," kata Anies setelah menunjukkan gambar sebaran COVID-19 di DKI Jakarta pada konferensi pers di Balai Kota Jakarta, Jumat.
Berdasarkan gambar tersebut, terlihat ada 17 pasien positif COVID-19 tersebar di beberapa kecamatan yakni Tanjung Priok (dua), Kelapa Gading (dua), Kramat Jati (satu), Pancoran (satu), Cilandak (satu), Mampang Prapatan (dua), Kebayoran Baru (satu), Kebayoran Lama (dua), Kebon Jeruk (satu), Kembangan (satu), Cengkareng (dua) dan Penjaringan (satu), sementara yang masih menunggu hasil, tersebar di hampir seluruh kecamatan Jakarta.
Baca juga: COVID-19, DKI tutup tempat wisata-hiburan milik DKI dua pekan
Baca juga: RSPI perluas zonasi isolasi terkait COVID-19
"Maka saya sampaikan pada seluruh masyarakat Jakarta untuk memprioritaskan kegiatan di rumah dan pemukiman sekitar, kurangi kegiatan di tempat-tempat yang ramai, sebisa mungkin dan berkegiatan lebih terbatas serta tidak melakukan interaksi di luar rumah," ucap Anies.
Hingga saat ini yang diumumkan secara nasional, kasus Virus Corona COVID-19 yang terkonfirmasi positif ada 69 kasus dan dari jumlah itu 62 masih dalam perawatan, tiga pasien sembuh dan empat pasien meninggal dunia.
Anies: Kasus COVID-19 sudah menyebar di Jakarta
13 Maret 2020 20:02 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan pernyataan mengenai penyebaran virus corona (COVID-19) di Balai Kota Jakarta, Rabu (11/3/2020). (ANTARA/Ricky Prayoga)
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020
Tags: