Kediri (ANTARA) - Manajemen Persik dan panitia pelaksana pertandingan Persik Kediri, memutuskan akan menurunkan harga tiket laga kandang melawan Persiraja di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (14/3).
"Dari manajemen dan panpel telah memutuskan untuk menurunkan harga tiket. Yang kelas ekonomi jadi Rp40 ribu dan kelas VIP jadi Rp65 ribu," kata Media Officer Persik Kediri Canda Adi Surya di Kediri, Kamis.
Harga tiket pada pertandingan kandang Persik Kediri ini memang berbeda ketimbang pertandingan melawan Bhayangkara FC, Jumat (6/3). Saat itu, harga tiket kelas ekonomi per orang Rp50 ribu dan kelas VIP per orang Rp75 ribu. Panitia mencetak sekitar 12 ribu untuk tiket kelas ekonomi dan sekitar 1.000 tiket kelas VIP dan ludes terjual.
Baca juga: Persik tahan imbang Bhayangkara FC 1-1
Canda mengatakan, penurunan harga ini diharapkan semakin meningkatkan animo suporter untuk mendukung Persik Kediri. Antara Persik dan Persiraja sama-sama klub yang promosi di Liga 1 2020, sehingga dukungan suporter agar Persik menang di kandang sendiri juga dibutuhkan.
Untuk penjualan tiket, lanjut dia, juga tetap dilakukan lewat daring. Setiap penonton yang hendak masuk, harus mempunyai tiket masuk, dan jika tidak punya, panitia tidak bisa mengizinkan penonton untuk masuk ke area stadion.
Baca juga: Persik pastikan bukan klub musafir saat Liga 1/2020
Selain itu, penonton juga tidak diizinkan membawa berbagai macam barang yang dilarang seperti kembang api dan sebagainya. Hal itu turut menjaga agar pertandingan berlangsung dengan tertib dan lancar.
Sementara itu, para pemain Persik juga giat berlatih menjelang pertandingan melawan Persiraja di Stadion Brawijaya, Kediri. Namun, latihan digelar secara tertutup. Latihan juga akan dilanjutkan pada Jumat (13/3). Begitu juga dengan Persiraja yang juga dijadwalkan latihan pada Jumat sore.
Baca juga: Wali Kota Kediri pastikan kesiapan stadion jelang liga 1/2020
Liga 1 Indonesia
Harga tiket laga kandang Persik lawan Persiraja turun
12 Maret 2020 22:11 WIB
Persik saat latihan di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur. ANTARA Jatim/ dokumen
Pewarta: Asmaul Chusna
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020
Tags: