Tokyo (ANTARA) - Saham-saham Tokyo rebound atau berbalik dari aksi jual pada awal perdagangan menjadi ditutup lebih tinggi pada Selasa, di tengah harapan investor akan langkah-langkah stimulus domestik untuk mengurangi volatilitas dan menopang pasar serta langkah serupa di Amerika Serikat yang juga bertujuan menanggapi dampak ekonomi dari COVID-19.

Indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) bertambah 168,36 poin atau 0,85 persen, dari penutupan Senin (9/3), menjadi mengakhiri perdagangan di 19.867,12 poin. Pada awal sesi, indeks Nikkei jatuh 556,27 poin atau 2,82 persen menjadi diperdagangkan di 19.142,49 poin.

Baca juga: Bursa Saham Tokyo ditutup anjlok, di tengah jatuhnya harga minyak

Sementara itu, indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham papan utama di pasar Tokyo, meningkat 17,71 poin atau 1,28 persen, menjadi berakhir pada 1.406,68 poin. Indeks Topix kehilangan 38,12 poin atau 2,74 persen menjadi diperdagangkan di 1.350,85 poin pada awal sesi.

Saham-saham perusahaan sekuritas rumah, real estat, serta besi dan baja paling banyak mencatat kenaikan pada penutupan perdagangan.

Baca juga: Kejatuhan pasar global berlanjut, saham Tokyo dibuka melemah tajam
Baca juga: Saham Tokyo ditutup turun tajam, investor hindari risiko