Laporan dari London
Indonesia tawarkan Green Projects untuk Luksemburg
4 Maret 2020 14:43 WIB
Indonesia menawarkan kerja sama untuk berbagai green projects di Indonesia kepada Luksemburg, salah satu negara penting pusat keuangan Uni Eropa (EU). (KBRI)
London (ANTARA) - Dubes RI untuk Belgia yang juga merangkap Luksemburg dan Uni Eropa, Yuri O. Thamrin, mengatakan Indonesia menawarkan kerja sama untuk berbagai green projects di Indonesia kepada Luksemburg, salah satu negara penting pusat keuangan Uni Eropa (EU).
Sekretaris Pertama KBRI Brussels, Dara Yusilawati kepada Antara London, Rabu mengatakan, tawaran itu disampaikan oleh Yuri O. Thamrin dalam kegiatan ASEAN Day yang diadakan di Kamar Dagang Luksemburg, Selasa (3/3).
Dubes RI juga berkeinginan me-link-up pendanaan green bonds UE sebesar 80 milyar dolar AS untuk berbagai proyek hijau di Indonesia”.
Untuk menjaring minat para investor Luksemburg, Dubes mempresentasikan potensi investasi di Indonesia melalui video “Indonesia, the World’s Investment Paradise”. Dubes berharap publik memandang Indonesia sebagai mitra dagang dan investasi yang baik dan menguntungkan bagi UE dan Luksemburg.
Meskipun dunia sedang diguncang oleh penyebaran Coronavirus (Covid-19) yang cukup mengkhawatirkan, termasuk di kawasan Eropa, kegiatan ASEAN Day cukup menarik kalangan bisnis di Luksemburg. Sedikitnya 100 orang dari 60 perusahaan hadir dan membahas secara detail berbagai peluang baik investasi, perdagangan, juga peningkatan people to people contact.
Selain itu Dubes Yuri mengambil kesempatan ini untuk mencari dukungan Luksemburg di UE terkait sawit Indonesia yang berkelanjutan agar tetap mendapat akses ke pasar UE dan diperlakukan secara adil, serta tidak didiskriminasi.
Kepada Menlu Asselborn Dubes Yuri menyampaikan kesempatan kerja sama untuk berbagai green projects di Indonesia yang salah satunya bisa menggunakan mekanisme green bonds.
ASEAN Day tahun ini merupakan kegiatan kedua kalinya yang diselenggarakan bersama Kamar Dagang Luksemburg, Kemlu Luksemburg, dan ASEAN Brussels Committee (ABC). ASEAN Day sebelumnya dilaksanakan pada tahun 2017.
Banyaknya investor yang hadir dimanfaatkan Dubes Yuri mengundang para pengusaha Luksemburg untuk hadir di Hannover Messe pada April 2020, dimana Indonesia akan menjadi partner country.
Baca juga: Pengembangan green refinery dukung implementasi B100
Baca juga: Luksemburg mitra strategis RI dalam investasi keuangan
Baca juga: Luxemburg tawari Indonesia sewa satelit
Sekretaris Pertama KBRI Brussels, Dara Yusilawati kepada Antara London, Rabu mengatakan, tawaran itu disampaikan oleh Yuri O. Thamrin dalam kegiatan ASEAN Day yang diadakan di Kamar Dagang Luksemburg, Selasa (3/3).
Dubes RI juga berkeinginan me-link-up pendanaan green bonds UE sebesar 80 milyar dolar AS untuk berbagai proyek hijau di Indonesia”.
Untuk menjaring minat para investor Luksemburg, Dubes mempresentasikan potensi investasi di Indonesia melalui video “Indonesia, the World’s Investment Paradise”. Dubes berharap publik memandang Indonesia sebagai mitra dagang dan investasi yang baik dan menguntungkan bagi UE dan Luksemburg.
Meskipun dunia sedang diguncang oleh penyebaran Coronavirus (Covid-19) yang cukup mengkhawatirkan, termasuk di kawasan Eropa, kegiatan ASEAN Day cukup menarik kalangan bisnis di Luksemburg. Sedikitnya 100 orang dari 60 perusahaan hadir dan membahas secara detail berbagai peluang baik investasi, perdagangan, juga peningkatan people to people contact.
Selain itu Dubes Yuri mengambil kesempatan ini untuk mencari dukungan Luksemburg di UE terkait sawit Indonesia yang berkelanjutan agar tetap mendapat akses ke pasar UE dan diperlakukan secara adil, serta tidak didiskriminasi.
Kepada Menlu Asselborn Dubes Yuri menyampaikan kesempatan kerja sama untuk berbagai green projects di Indonesia yang salah satunya bisa menggunakan mekanisme green bonds.
ASEAN Day tahun ini merupakan kegiatan kedua kalinya yang diselenggarakan bersama Kamar Dagang Luksemburg, Kemlu Luksemburg, dan ASEAN Brussels Committee (ABC). ASEAN Day sebelumnya dilaksanakan pada tahun 2017.
Banyaknya investor yang hadir dimanfaatkan Dubes Yuri mengundang para pengusaha Luksemburg untuk hadir di Hannover Messe pada April 2020, dimana Indonesia akan menjadi partner country.
Baca juga: Pengembangan green refinery dukung implementasi B100
Baca juga: Luksemburg mitra strategis RI dalam investasi keuangan
Baca juga: Luxemburg tawari Indonesia sewa satelit
Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2020
Tags: