Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol rebound pada akhir perdagangan Rabu (26/2/2020), setelah mencatat kerugian besar selama dua hari berturut-turut dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid naik 0,71 persen atau 66,00 poin, menjadi 9.316,80 poin setelah dibuka di 9.250,80 poin.

Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35, sebanyak 17 saham mencatat kenaikan, 17 saham mengalami penurunan dan satu saham tidak berubah.

Iberdrola, perusahaan penyedia listrik, telepon, internet dan gas alam, meraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan nilai sahamnya melonjak 5,11 persen.

Baca juga: Bursa saham Spanyol merugi besar lagi, ketakutan Corona berlanjut

Diikuti oleh saham perusahaan media Mediaset yang terangkat 3,80 persen, serta perusahaan jasa keuangan dan perbankan Banco Sabadell dengan kenaikan 2,76 persen.

Sementara itu, perusahaan operator telekomunikasi Cellnex Telecom mengalami kerugian terbesar (top loser) dari saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya merosot 2,04 persen.

Disusul oleh saham perusahaan industri otomotif CIE Automotive yang melemah 1,76 persen, serta kelompok perusahaan jaringan hotel internasional Melia Hotels International turun 1,31 persen.
Baca juga: Ratusan tamu harus jalani 14 hari isolasi di dalam hotel di Spanyol