Jakarta (ANTARA) - Perkenalan para pemain Bhayangkara FC untuk mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia yang dilangsungkan di Auditorium Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta, Senin, dihadiri Kapolri Jendral Polisi Idham Aziz dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.

Selain Kapolri dan Menpora, pejabat lain yang hadir, di antaranya adalah Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Irjen M Iqbal, Sekretaris Utama Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas) M Iriawan yang juga Ketum PSSI, serta sejumlah Kapolda di seluruh Indonesia.

Baca juga: Bhayangkara FC sempat rayu Makan Konate

Selain tim Bhayangkara FC, acara perkenalan juga dilakukan untuk tim voli putra Surabaya Bhayangkara Samator dan Jakarta PGN Popsivo Polwan.

Kapolri Jendral (Pol) Idham Azis dalam sambutannya mengaku percaya dengan persiapan serta garis komando yang tepat, seluruh tim bisa kembali meraih prestasi untuk musim ini. Ia tak menargetkan muluk-muluk, yang penting mereka bisa bermain lebih baik dari musim sebelumnya.

"Saya berharap tak usah muluk-muluk, target silahkan dicanangkan, setidaknya kalau tidak juara, tapi bisa lebih bagus dibanding tahun kemarin. Saya percaya para atlet dan ofisial bisa berjalan signifikan," ujar Idham Aziz dalam sambutannya.

Baca juga: Saddil Ramdani jadi rekrutan terakhir Bhayangkara FC

Idham juga berpesan agar seluruh pemain, baik dari klub sepak bola maupun voli untuk menjadi teladan bagi pemain lainnya maupun masyarakat sebagai duta yang penyampaikan pesan sportivitas.

"Duta-duta yang ada di klub, baik sepak bola maupun voli, kita berharap jadi duta yang bisa menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas," kata dia.

Sementara itu, CEO Bhayangkara FC Irjen (Pol) Istiono menargetkan tim berjuluk The Guardian itu harus bisa kembali membawa trofi Liga 1 Indonesia, apalagi saat ini skuatnya banyak dihuni pemain papan atas.

Baca juga: Achmad Jufriyanto merapat ke Bhayangkara FC

Baca juga: LIB: setiap klub Liga 1 2020 dapatkan subsidi Rp5,2 miliar


"Di tahun 2020, kita targetkan klub sebagai juara Liga 1. Momen tersebut dapat membawa nama baik Polri di masyarakat dan cabang olahraga tersebut sangat digemari," ujar Istiono.