Jambi (ANTARA) - Harga minyak sawit mentah (CPO) di Provinsi Jambi pada periode 21-27 Februari 2020, mengalami penurunan sebesar Rp158/kilogram dibandingkan periode sebelumnya yakni dari Rp8.130 menjadi Rp7.972/kilogram.
"Sedangkan hasil yang ditetapkan tim perumus, untuk harga inti sawit juga turun sebesar Rp68/kilogram dari Rp4.131 menjadi Rp4.063/kilogram sedangkan Tanda Buah Segar (TBS) kelapa sawit pada periode kali ini juga turun Rp28 dari Rp1.427 menjadi Rp1.399/kilogram," kata Pejabat Penetapan Harga TBS Sawit Provinsi Jambi, Putri Rainun, di Jambi, Sabtu.
Sedangkan untuk harga CPO, inti sawit, dan TBS sawit beberapa waktu sempat naik, namun pada dua periode kali ini terjadi penurunan berdasarkan hasil keputusan dari kesepakatan tim perumus harga CPO di Jambi bersama para petani, perusahaan perkebunan sawit, serta pihak terkait.
Berikut selengkapnya, harga TBS untuk usia tanam 3 tahun yang ditetapkan untuk periode kali ini adalah Rp1.399/kilogram, usia tanam 4 tahun Rp1.481/kilogram, usia tanam 5 tahun Rp1.551/kilogram, usia tanam 6 tahun Rp1.616/kilogram, dan usia tanam 7 tahun Rp1.657/kilogram.
Kemudian untuk usia tanam 8 tahun senilai Rp1.691/kilogram, usia tanam 9 tahun Rp1.725/kilogram, usia tanam 10 sampai dengan 20 tahun Rp1.776/kilogram, usia 21 hingga 24 tahun Rp1.720/kilogram dan di atas 25 tahun Rp1.638/kilogram.
Penetapan harga CPO, TBS, dan inti sawit merupakan kesepakatan tim perumus dalam satu rapat dihadiri para pengusaha, koperasi, dan kelompok tani sawit setempat dan berdasarkan Peraturan menteri pertanian dan peraturan gubernur.
Baca juga: Harga TBS sawit di Sumsel tembus Rp2.022/kg, CPO di atas Rp9.500
Baca juga: Harga minyak turun, terseret kekhawatiran baru korban Virus Corona
Harga CPO di Jambi turun Rp158, jadi di bawah Rp8.000/kilogram
22 Februari 2020 10:07 WIB
Tanda Buah Segar (TBS) kelapa sawit yang menjadi primadona bidang perkebunan Jambi.(ANTARA/Nanang Mairiadi).
Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020
Tags: