Terkait permintaan maaf yang hanya dilakukan melalui video, Rosa menuntut F agar meminta maaf secara langsung kepada mereka. "Jadi itu sebagai itikad baik saja dari yang bersangkutan," ujarnya.
Baca juga: Cek fakta: Gedung tempat isolasi warga China dari virus corona dibakar, benarkah?
Baca juga: Cek fakta: Pasien terjangkit virus corona di RSUP Haji Adam Malik Medan, benarkah?
Baca juga: Polisi akan selidiki penyebar hoaks virus Covid-19 masuk Medan
Sebelumnya, seorang pria berinisial F menyebarkan kabar mengenai pasien yang terinfeksi Covid-19 yang sedang menjalani perawatan di RSUP Haji Adam Malik Medan lewat video.Baca juga: Cek fakta: Gedung tempat isolasi warga China dari virus corona dibakar, benarkah?
Baca juga: Cek fakta: Pasien terjangkit virus corona di RSUP Haji Adam Malik Medan, benarkah?
Baca juga: Polisi akan selidiki penyebar hoaks virus Covid-19 masuk Medan
Namun, dia kemudian mengunggah video berisi permintaan maaf kepada pihak-pihak yang dirugikan akibat perbuatannya, termasuk Dinas Kesehatan Sumatera Utara dan RSUP H Adam Malik Medan.
Menindaklanjuti hal tersebut, tim Cyber Crime Polda Sumatera Utara melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.*