Jakarta (ANTARA) - Merebaknya virus corona atau Covid-19 menjadi peluang bagi Indonesia untuk menjadi tuan rumah pameran konten tingkat internasional.
"Merebaknya virus corona, menjadi peluang bagi Indonesia, karena banyak pameran yang dilakukan di China kemudian dibatalkan. Sehingga kemudian mereka memilih ke Indonesia," ujar Ketua Yayasan Tujuhbelasribu Pulau Imaji, Laura Prinsloo, di Jakarta, Senin.
Kekhawatiran akan virus corona tersebut, kata dia, menjadi peluang bagi Indonesia karena banyak yang khawatir dengan penyebaran virus infeksi tersebut.
Indonesia akan menjadi tuan rumah pameran konten internasional yakni Jakarta Content Con/Week yang akan diselenggarakan di Jakarta pada November 2020.
Menurut Laura, ditunjuknya Indonesia sebagai lokasi pameran konten internasional itu berkat investasi yang sudah dilakukan sejak menjadi tuan rumah Frankfurt Book Fair 2015.
Pameran tersebut diselenggara bersama dengan Frankfurt Book Fair (FBF). Dalam kegiatan pameran konten itu, diselenggarakan festival film, klub bisnis, pasar kuliner, lokakarya, seminar, bincang interaktif, pertunjukan, dan berbagai agenda terkait industri kreatif lainnya.
"Ketertarikan pihak FBF pada industri kreatif di Indonesia, harus direspon secara positif oleh berbagai pihak. Kerja sama ini akan menjadi satu langkah maju dlaam perkembangan industri kreatif Indonesia," tambah dia.
Laura menargetkan pelaksanaan Jakarta Content Con/Week tersebut menjadi pameran konten terbesar di Asia Tenggara.
Penyebaran Covid-19 jadi peluang pameran konten bagi Indonesia
17 Februari 2020 19:24 WIB
Ketua Yayasan Tujuhbelasribu Pulau Imaji, Laura Prinsloo, di Jakarta, Senin (17/2) (Antara/Indriani)
Pewarta: Indriani
Editor: Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2020
Tags: