Jambi (ANTARA) - Polres Tanjungjabung (Tanjab) Timur meluncurkan halaman media internet atau website untuk membangun metode pencegahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada tahun ini.

Kapolres Tanjab Timur, AKBP Deden Nurhidayatullah, Senin mengatakan, untuk mengantisipasi kejadian seperti tahun sebelumnya kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Tanjungjabung Timur, kami membangun metode pencegahan karhutla dengan meluncurkan website sabakcerah.com.

Baca juga: Kapolri minta Polda lain contoh Riau tangani Karhutla

Baca juga: Panglima TNI: Tim modifikasi cuaca segera ke Riau atasi Karhutla

Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri apresiasi relawan karhutla Riau


Kapolres Deden Nurhidayatullah mengajak masyarakat untuk ikut aktif dalam pencegahan karhutla melalui aplikasi website ini dan dalam website ini sendiri disediakan form laporan masyarakat yang diharapkan masyarakat luas dapat berpartisipasi dengan cara melaporkan sesegera mungkin bila terjadi kebakaran hutan dan lahan di daerahnya dan atau juga masyarakat dapat menghubungi langsung nomer WA quickrespon Polres Tanjab Timur.

Selain itu semua kegiatan yang telah dilakukan oleh Polres Tanjab Timur, masyarakat peduli api, perusahaan dan masyarakat terkait dengan kegiatan karhutla akan muncul di website ini, jadi masyarakat dapat mengetahui langsung secara transparan apa-apa saja yang telah dilakukan dalam tindakan pencegahan karhutla di wilayah Tanjab Timur.

Baca juga: Pejabat TNI/Polri dicopot jika ada karhutla, sebut Presiden Jokowi

Website ini dibangun dalam rangka mengantisipasi musim kemarau yang rentan dengan terjadinya kebakaran hutan dan lahan, website ini juga sendiri mudah dioperasikan dan mobile friendly yang mudah dioperasikan di smartphone.

Diharapkan dengan diluncurkannya sabakcerah.com ini dapat mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan serta menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam menjaga dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah hukum Tanjungjabung Timur.

Baca juga: Presiden khawatir pergantian pejabat pengaruhi penanganan karhutla

Baca juga: Gubernur Sumut ingatkan perusahaan antisipasi kebakaran lahan

Baca juga: Indonesia dapat apresiasi karena bantu penanganan karhutla Australia