Damkar lanjutkan pencarian bocah terseret arus di Saluran Waru Jaktim
17 Februari 2020 07:37 WIB
Petugas Damkar Jakarta Timur mempersiapkan perahu untuk melakukan pencarian seorang bocah berusia empat tahun yang dilaporkan hilang terseret arus di Saluran Air Jalan Waru Doyong, Jatinegara, Minggu (16/2/2020). (ANTARA/HO-Damkar Jaktim)
Jakarta (ANTARA) - Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Jakarta Timur kembali melanjutkan pencarian dengan menyisir saluran air di Jalan Waru Doyong Jatinegara, Cakung, Senin pagi, untuk mencari seorang bocah yang dilaporkan hilang terseret arus.
"Pagi ini pencarian berlanjut," kata Kepala Seksi Operasional Damkar Jakarta Timur Gatot Sulaeman di Jakarta.
Bocah yang hilang dilaporkan berusia sekitar empat tahun warga Jalan Waru Doyong RT012 RW08, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung.
Baca juga: Bocah usia empat tahun hanyut di Sungai Ciliwung
Dikatakan, Gatot laporan kejadian itu diterima pihaknya pada Minggu (16/2) pukul 19.25 WIB.
Saat itu, ayah korban sedang asik bertukar obrolan dengan rekannya di dekat jembatan penyeberangan saluran air di Jalan Waru Doyong.
"Ketika bapaknya sedang ngobrol dengan kawannya, anak tersebut lari-lari di pinggir jembatan dan terjatuh ke saluran air yang cukup deras," katanya.
Baca juga: Bocah yang hanyut di Sungai Ciliwung ditemukan meninggal dunia
Sejak laporan diterima, kata Gatot, sebanyak dua unit tim penyelamat sudah bekerja menyisir sepanjang saluran air Jalan Waru, namun hingga dini hari belum ditemukan.
"Pagi ini pencarian berlanjut," kata Kepala Seksi Operasional Damkar Jakarta Timur Gatot Sulaeman di Jakarta.
Bocah yang hilang dilaporkan berusia sekitar empat tahun warga Jalan Waru Doyong RT012 RW08, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung.
Baca juga: Bocah usia empat tahun hanyut di Sungai Ciliwung
Dikatakan, Gatot laporan kejadian itu diterima pihaknya pada Minggu (16/2) pukul 19.25 WIB.
Saat itu, ayah korban sedang asik bertukar obrolan dengan rekannya di dekat jembatan penyeberangan saluran air di Jalan Waru Doyong.
"Ketika bapaknya sedang ngobrol dengan kawannya, anak tersebut lari-lari di pinggir jembatan dan terjatuh ke saluran air yang cukup deras," katanya.
Baca juga: Bocah yang hanyut di Sungai Ciliwung ditemukan meninggal dunia
Sejak laporan diterima, kata Gatot, sebanyak dua unit tim penyelamat sudah bekerja menyisir sepanjang saluran air Jalan Waru, namun hingga dini hari belum ditemukan.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020
Tags: