Bandung (ANTARA) - Perum LKBN ANTARA melalui Antara Digital Media menjajaki rencana kerja sama distribusi informasi melalui media digital dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung sebagai sarana pemanfaatan pelayanan publik.

CEO Antara Digital Media, Darmadi, di Bandung, Jumat, mengatakan ANTARA sebelumnya telah bekerja sama dengan sejumlah pemerintah kota maupun kabupaten lain terkait dengan hal tersebut.

Ia mengatakan kerja sama itu dapat meningkatkan opini yang baik di masyarakat maupun sebagai promosi suatu kota.

"Yang kami kembangkan itu videotron, baik 'indoor' (dalam ruangan) maupun 'outdoor' (luar ruangan), jadi pihak pemkot tidak perlu mengeluarkan anggaran, cukup menyediakan tempat saja," katanya di Balai Kota Bandung di Jalan Wastukancana Kota Bandung.

Dia menjelaskan informasi digital tersebut nantinya berbentuk videotron bagi yang dipasang di luar ruangan, sedangkan untuk yang dalam ruangan, ANTARA menyediakan layar berukuran lebih kecil yang dipasang di sejumlah fasilitas umum, seperti kantor dinas, rumah sakit, dan stasiun.

Baca juga: Pemkab Pringsewu jalin kerja sama dengan LKBN ANTARA

Nantinya, katanya, kerja sama yang dimaksud adalah konten dari informasi tersebut. Sejumlah media digital yang terpasang itu, akan menampilkan 40 persen konten berita tentang Pemkot Bandung, sedangkan 60 persen lainnya konten berita nasional meliputi setiap daerah.

"Nanti juga konten Kota Bandung bisa tampil di daerah lain. Kami juga sudah bekerja sama dengan mancanegara, jadi kekhasan Kota Bandung bisa tampil juga di luar negeri," kata Darmadi.

Wali Kota Bandung Oded M. Danial menyambut baik rencana kerja sama tersebut.

Pada prinsipnya, kata dia, kerja sama tersebut menjadi suatu keniscayaan pada era digital ini.

"Apa-apa saja kebutuhan kita, mudah-mudahan bisa dikolaborasikan, kita manfaatkan, berdayakan secara maksimal dan optimal," katanya.

Ia mengemukakan media komunikasi suatu hal yang cukup berpengaruh di masyarakat, pasalnya banyak hal negatif maupun positif bisa dipengaruhi media komunikasi.

"Saya bersikap kepada teknologi digital itu harus berhati-hati. Walaupun seperti itu, dalam pemerintahan saat ini teknologi sangat dibutuhkan," kata dia.

Baca juga: Pemkot Tasikmalaya gandeng LKBN ANTARA untuk promosikan potensi daerah

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung Anton Sunarwibowo mengatakan Pemkot Bandung cukup berminat melakukan kerja sama tersebut.

Dalam penyebaran informasi digital, pihaknya akan berkonsultasi dengan Bagian Humas Sekretariat Daerah Pemkot Kota Bandung.

Pasalnya, kata dia, kerja sama itu menjadi peluang untuk menyampaikan berbagai macam program dan kegiatan yang dikerjakan pemkot sebagai bahan kampanye publik.

Pihaknya belum memastikan titik mana saja media digital tersebut akan dipasang.

Namun, katanya, sarana tersebut akan dipasang di tempat yang strategis dan tidak mengganggu estetika kota.

"Saya berpikir untuk melihat tempat-tempat yang sudah dibangun, katanya untuk bisa di tanah pemkot, pengunjung yang banyak di situ, dan juga harus strategis," kata Anton.

Baca juga: LKBN Antara dan Pemkot Tasikmalaya resmikan videotron di pusat kota
Baca juga: Kemkominfo dorong Pemda gandeng LKBN Antara untuk diseminasi informasi