London (ANTARA) - Saham-saham Inggris berakhir lebih rendah pada perdagangan Senin (10/2/2020), dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London melemah 0,27 persen atau 19,82 poin, menjadi 7.446,88.

Centrica, sebuah perusahaan jasa dan solusi energi internasional, mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan nilai sahamnya kehilangan 2,89 persen.

Baca juga: Bursa Inggris ditutup turun 0,51 persen, tertekan saham kesehatan


Diikuti oleh saham perusahaan operator kapal pesiar Inggris-Amerika Carnival yang merosot 2,25 persen, serta perusahaan pembuat dan penambangan baja multinasional terintegrasi secara vertikal Evraz turun 2,09 persen.

Sementara itu, NMC Health, perusahaan penyedia layanan kesehatan swasta, melambung 32,31 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Baca juga: Bursa saham Inggris ditutup 0,30 persen lebih tinggi


Disusul oleh saham perusahaan pengembang perumahan terbesar Inggris Barratt Developments yang meningkat sebesar 3,05 persen, serta dan Perusahaan jasa makanan multinasional Inggris Compass Group naik 2,00 persen.

Baca juga: Bursa Inggris menguat, ditopang lonjakan saham Smurfit Kappa Group ​​​​​​​