Jakarta (ANTARA) - Kegiatan jual beli di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, lumpuh akibat banjir yang merendam puluhan pertokoan di wilayah setempat, Sabtu.
"Gimana mau buka, airnya aja masuk ke dalam ruko (rumah toko) saya," ujar pengusaha jasa praktik gigi Anda, Sarda (44), di Jakarta.
Sarda mengaku menderita kerugian hingga belasan juta rupiah akibat sejumlah peralatan praktik di dalam ruko terendam air setinggi 40 sentimeter (cm).
Peralatan yang dimaksud berupa satu unit kursi praktik gigi, alat kerja, perabotan toko dan lainnya.
Baca juga: Tiga pompa portabel sedot genangan air di Pademangan
Puluhan toko di Jalan Jatinegara Barat juga tampak tertutup rapat akibat kondisi serupa.
Toko tersebut menjual beraneka barang dagangan mulai dari barang elektronik, baju, perabotan rumah tangga, perlengkapan telepon seluler dan sebagainya.
Banjir di lokasi itu terjadi akibat luapan Sungai Ciliwung yang berlangsung sekitar pukul 06.00 WIB.
Baca juga: Puluhan warga korban banjir di Jakarta Timur dievakuasi Tim Damkar
"Saya libur dulu. Yang penting barang dagangan aman dulu," kata Rudi (51), pedagang elektronik.
Selain merendam pertokoan, banjir di kawasan itu juga menghambat pergerakan kendaraan di lajur lambat jalan.
Aktivitas niaga Jalan Jatinegara Barat lumpuh akibat banjir
8 Februari 2020 13:41 WIB
Pertokoan di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, tutup akibat banjir yang terjadi usai hujan lebat, Sabtu (9/2/2020). (ANTARA/Andi Firdaus)
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020
Tags: