Pesawat dari Teheran mendarat darurat di Suriah di antara tembakan
7 Februari 2020 16:54 WIB
Papan informasi elektronik menunjukkan jadwal penerbangan termasuk dari Teheran yang diberi tanda 'dibatalkan', terlihat di Bandara Internasional Boryspil luar Kiev, Ukraina, Rabu (8/1/2020). Pesawat Boeing 737 milik Maskapai Internasional Ukraina jatuh setelah lepas landas dari bandara Iran Imam Khomeini. (REUTERS/VALENTYN OGIRENKO)
Moskow (ANTARA) - Sebuah pesawat dengan membawa 172 penumpang dari Teheran menuju Damaskus melakukan pendaratan darurat di antara tembakan dari pertahanan angkatan udara Suriah, Kamis (6/2), kata Kementerian Pertahanan Rusia, Jumat.
Pesawat itu mendarat di pangkalan udara yang dikendalikan Rusia, Khmeimim, kata Kementerian.
Pasukan Suriah sedang melancarkan tembakan balasan terhadap serangan Israel, yang menghantam daerah pinggiran Damaskus, menurut laporan media Rusia yang mengutip juru bicara Igor Konashenkov.
Pesawat Airbus A320 itu sebelumnya akan mendarat di Bandara Internasional Damaskus ketika dipaksa untuk mengalihkan arah ke pangkalan udara alternatif terdekat, yakni Khmeimim.
Insiden itu terjadi satu bulan setelah pesawat Boeing 737-800 yang dioperasikan Ukraine International Airlines jatuh tak lama setelah lepas landas dari Teheran hingga menewaskan seluruh 176 orang di dalamnya. Iran kemudian mengatakan pesawat itu tak sengaja tertembak akibat kesalahan manusia.
Kementerian Pertahanan Suriah, Kamis, mengatakan mencegat rudal-rudal Israel di atas Damaskus yang ditembakkan ke arah target-target militer di Suriah selatan.
Israel menolak berkomentar.
Sumber: Reuters
Baca juga: Pesawat Iran mendarat darurat di bandara Teheran
Baca juga: Angkatan udara Suriah cegat rudal-rudal Israel
Pesawat itu mendarat di pangkalan udara yang dikendalikan Rusia, Khmeimim, kata Kementerian.
Pasukan Suriah sedang melancarkan tembakan balasan terhadap serangan Israel, yang menghantam daerah pinggiran Damaskus, menurut laporan media Rusia yang mengutip juru bicara Igor Konashenkov.
Pesawat Airbus A320 itu sebelumnya akan mendarat di Bandara Internasional Damaskus ketika dipaksa untuk mengalihkan arah ke pangkalan udara alternatif terdekat, yakni Khmeimim.
Insiden itu terjadi satu bulan setelah pesawat Boeing 737-800 yang dioperasikan Ukraine International Airlines jatuh tak lama setelah lepas landas dari Teheran hingga menewaskan seluruh 176 orang di dalamnya. Iran kemudian mengatakan pesawat itu tak sengaja tertembak akibat kesalahan manusia.
Kementerian Pertahanan Suriah, Kamis, mengatakan mencegat rudal-rudal Israel di atas Damaskus yang ditembakkan ke arah target-target militer di Suriah selatan.
Israel menolak berkomentar.
Sumber: Reuters
Baca juga: Pesawat Iran mendarat darurat di bandara Teheran
Baca juga: Angkatan udara Suriah cegat rudal-rudal Israel
Penerjemah: Tia Mutiasari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2020
Tags: