Tokyo (ANTARA) - Saham-saham di Tokyo dibuka lebih rendah pada perdagangan Selasa pagi, di tengah kekhawatiran kemungkinan perlambatan ekonomi global.

Namun, kerugian lebih lanjut dipangkas oleh kenaikan di Wall Street semalam setelah hasil laba perusahaan yang solid dan aktivitas pabrik Amerika Serikat positif.

Baca juga: Wall Street berakhir lebih tinggi, saham Nike dan Microsoft melambung

Pada pukul 09.15 waktu setempat, indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Saham Tokyo (TSE) mengalami kerugian 58,67 poin, atau 0,26 persen, dari tingkat penutupan Senin (3/2/2020), menjadi diperdagangkan di 22.913,27 poin.

Sementara itu, Indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham papan utama di pasar Tokyo turun 1,01 poin atau 0,06 persen, menjadi diperdagangkan pada 1.671,65 poin.

Saham-saham yang terkait pertanian dan perikanan, produk logam dan transportasi laut paling banyak menurun pada menit-menit pembukaan setelah bel perdagangan pagi.

juga: Dolar menguat ditopang data positif ekonomi AS

Wall Street lebih tinggi pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi), rebound dari aksi jual tajam sesi sebelumnya, karena investor mencerna sejumlah data ekonomi positif terbaru.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 143,78 poin atau 0,51 persen, menjadi ditutup di 28.399,81 poin. Indeks S&P 500 bertambah 23,40 poin atau 0,73 persen, menjadi berakhir di 3.248,92 poin. Indeks Komposit Nasdaq ditutup menguat 122,47 poin atau 1,34 persen, menjadi 9.273,40 poin.

Baca juga: Harga emas kembali turun 5,5 dolar, tertekan penguatan greenbackBaca

Baca juga: Bursa Saham Australia dibuka datar, di tengah dukungan beragam