Batam (ANTARA) - Sejumlah Warga Negara Indonesia dari Wuhan, China yang baru tiba di Bandara Hang Nadim Batam, Minggu, dengan pesawat Batik Air, mulai menuruni tangga pesawat dan langsung diarahkan ke pesawat milik TNI AU yang sudah siaga persis di sampingnya.

Penumpang WNI itu mulai turun pesawat sekitar pukul 9.23 WIB. Pesawat sendiri mendarat sekitar pukul 8.45 WIB. Mereka keluar pesawat satu per satu, dengan jarak yang relatif lama.

Sejumlah petugas berpakaian dengan pengamanan kesehatan lengkap berwarna kuning dan putih langsung siaga di sekitar pesawat, begitu pesawat yang membawa WNI dari Wuhan.

Baca juga: Petugas berpakaian pengaman kesehatan sambut WNI dari Wuhan
Baca juga: Istana pastikan semua WNI yang dijemput dari Wuhan dinyatakan sehat

Baca juga: Peneliti apresiasi langkah cepat Presiden evakuasi WNI di Wuhan

Petugas berseragam kuning masuk ke dalam pesawat. Mereka sempat berhenti di pintu depan pesawat selama beberapa menit, dan disusul beberapa petugas berseragam putih.

Menurut aturan karantina, seluruh penumpang harus melalui pemeriksaan kesehatan di dalam pesawat Batik Air sebelum pindah ke pesawat lain yang akan membawanya ke Natuna.

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Batam Achmad Farchanny sebelumnya menyatakan, terdapat sejumlah tes kesehatan yang dilakukan di dalam pesawat, di antaranya suhu tubuh.

Sementara itu, 3 pesawat TNI sudah bersiaga untuk membawa seluruh WNI dari Wuhan ke Natuna, yaitu Hercules A-1315 dan dua Boeing AI 7304 dan A 7306.

Kadis Ops Lanud Hang Nadim Batam Mayor Lek Wardoyo mengatakan hercules dimaksimalkan dapat mengangkut 130 orang dan boeing berkapasitas masing-masing 100 orang.

Baca juga: Pesawat pembawa WNI dari Wuhan tiba di Batam
Baca juga: Presiden: Penjemputan WNI di Hubei misi yang sangat mulia
Baca juga: Menhub jelaskan alasan penjemputan WNI di Wuhan dengan Batik Air