Moskow (ANTARA) - Rusia sedang berkonsultasi dengan China untuk membahas kemungkinan mengevakuasi warga negara Rusia dari kota Wuhan dan provinsi Hubei, pusat merebaknya virus baru mirip flu, kata kantor berita RIA mengutip kedutaan besar Rusia.
Tak ada orang Rusia yang terinfeksi virus baru corona itu, RIA mengutip pernyataan atase pers kedutaan besar di China itu.
Menyikapi virus corona itu, Amerika Serikat juga merencanakan penerbangan carter pada Minggu untuk membawa warga negara dan diplomatnya kembali dari kota Wuhan di China, pusat penyebaran virus corona.
Pesawat, dengan kapasitas sekitar 230 orang, akan membawa diplomat dari konsulat AS serta warga negara AS dan keluarga mereka.
Washington sudah mendapat persetujuan untuk rencana tersebut dari Kementerian Luar Negeri China dan lembaga pemerintah lainnya setelah negosiasi dalam beberapa hari terakhir.. AS juga berencana untuk sementara waktu menutup konsulat di Wuhan.
Sumber Reuters
Baca juga: AS akan evakuasi warganya dari Wuhan
Baca juga: Fakta terbaru seputar merebaknya virus corona dari China
Baca juga: Sikapi virus corona, Starbucks tutup toko, tunda jasa pengiriman
Rusia dialog dengan China bantu warganya tinggalkan Wuhan
25 Januari 2020 21:46 WIB
Foto yang diunggah ke media sosial pada 25 Januari 2020 oleh Rumah Sakit Pusat Wuhan menunjukkan staf medis merawat pasien, di Wuhan, China. ANTARA/REUTERS/Weibo/aa. (via REUTERS/Social Media)
Pewarta: Mulyo Sunyoto
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2020
Tags: