Washington (ANTARA) - Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Jumat (24/1/2020) menandatangani pengumuman kenaikan tarif atas produk turunan baja dengan tambahan 25 persen dan meningkatkan bea pada produk turunan aluminium dengan tambahan 10 persen.

Trump mengatakan Argentina, Australia, Brasil, Kanada, Meksiko dan Korea Selatan dibebaskan dari tarif tambahan untuk produk baja turunan, dan Argentina, Australia, Kanada dan Meksiko dibebaskan dari bea tambahan pada produk turunan aluminium.

Trump telah memberlakukan tarif pada baja dan aluminium impor untuk membantu meningkatkan produksi Amerika Serikat, yang menurutnya merupakan masalah keamanan nasional.

Baca juga: Trump hargai upaya dan transparansi China mengenai virus corona

Sejak pengenaan tarif, Trump mengatakan, impor baja dan aluminium telah menurun tetapi impor produk turunannya, seperti paku baja dan kabel aluminium, telah meningkat.

Trump mengatakan "produsen asing artikel turunan ini telah meningkatkan pengiriman barang tersebut ke Amerika Serikat untuk menghindari bea masuk barang aluminium dan barang baja." Dia mengatakan kenaikan tarif akan efektif pada 8 Februari.
Baca juga: Industri baja Tanah Air diprediksi tetap tumbuh pada 2020